"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah memberikan kepercayaan kepada
PTP Nonpetikemas untuk mendukung kebutuhan logistik sepanjang tahun 2024. Sinergi antara
PTP Nonpetikemas, pelanggan, dan stakeholders menjadi pondasi penting untuk mencapai keberhasilan bersama. Kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik sehingga dapat memberikan pengalaman yang memuaskan", jelas Fauzi.
Baca Juga:
Acara "Last Ship and First Ship Call" tidak hanya berlangsung di
PTP Nonpetikemas Cabang Teluk Bayur, tetapi juga diselenggarakan di seluruh cabang
PTP Nonpetikemas lainnya. Melalui kegiatan ini, perusahaan berharap dapat terus menjaga hubungan baik dengan para pelanggan.
PTP Nonpetikemas percaya bahwa hubungan baik dengan pelanggan merupakan kunci dari keberhasilan proses bisnis yang dilaksanakan.
Momentum ini juga menjadi awal yang positif untuk menghadapi berbagai tantangan dan peluang di tahun 2025, sekaligus menegaskan komitmen
PTP Nonpetikemas dalam memberikan pelayanan yang terbaik.
Nakhoda MT Green Global, Azwar, mengungkapkan kepuasan terhadap fasilitas pelabuhan dan layanan bongkar muat yang disediakan oleh
PTP Nonpetikemas Cabang Teluk Bayur, "
PTP Nonpetikemas Cabang Teluk Bayur memiliki fasilitas pelabuhan yang memuaskan. Pelayanan yang cepat dan efisien sangat membantu kelancaran arus logistik kami," ujar Azwar.
Wilayah operasi
PTP Nonpetikemas Cabang Teluk Bayur berada di Pelabuhan Teluk Bayur dulunya bernama Pelabuhan Emmahaven. Pelabuhan ini merupakan pelabuhan tertua di Pulau Sumatera yang memiliki peran penting dalam sektor logistik dan industri bagi masyarakat serta stackholder di Sumatera Barat karena merupakan salah satu pelabuhan besar yang berlokasi di bagian barat Pulau Sumatera yang dapat melayani kegiatan ekspor-impor secara langsung.
PTP Nonpetikemas Cabang Teluk Bayur mengoperasikan terminal multipurpose yang melayani berbagai macam komoditi curah cair, curah kering, dan bag cargo. Komoditi unggulan dalam kemasan curah cair yang dilayani berupa komoditi CPO beserta produk turunannya dan aspal. Komoditi curah kering yang melalui Pelabuhan Teluk Bayur antara lain cangkang, bungkil, jagung, kedelai, pupuk, copper slag, gipsum, dan batubara. Sedangkan untuk komoditi bag cargo diantaranya semen bag, beras, pupuk in bag. (Dro/R).
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News