Astra Honda Incar Kunci Juara ARRC 2025 di Sepang Bersama CBR Series

Medan, MPOL -Balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 kembali bergulir, para punggawa balap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) incar poin penuh untuk mengunci gelar juara.

Baca Juga:

• Bupati Langkat Buka MTQ ke-58 Langkat, Ajak Generasi Muda Jadikan Al-Qur’an Pedoman Hidup
• Anggota DPR RI Maruli Siahaan Hadiri Pesta Pernikahan Warga Pemilihnya Dapil Sumut I
• Polsek Pantai Cermin Kukuhkan Pokdarkamtibmas 2025–2029

Berlangsung di Sepang International Circuit, Malaysia, 11-12 Oktober 2025, M. Adenanta Putra dan Fadillah Arbi Aditama memiliki peluang mengunci gelar juara Asia di kelas Supersports 600cc maupun Asia Production 250cc (AP250), serta gelar tim di kelas AP250.

Di kelas AP250, Fadillah Arbi Aditama berpeluang mendapatkan gelar juara akhir pekan ini. Saat ini Arbi telah mengantongi 145 poin dan unggul 37 poin dari pesaingnya. Pemuda asal Purworejo, Jawa Tengah, ini dalam kondisi fisik prima serta berhasil mendapatkan pengalaman berharga setelah mengikuti Moto3 World Championship bersama Honda Team Asia.

Berbagai bekal yang didapatkan selama jeda ARRC memberikan kesempatan untuk dapat menambah 13 poin untuk memastikan gelar juara, sebelum menjalani putaran terakhir di Buriram, Thailand.

Davino Britani juga kembali berjuang bersama Arbi untuk memastikan gelar juara bagi tim Astra Honda Racing Team. Arbi dan Davino kini mengoleksi total 191 poin, unggul 108 poin, dan hanya butuh 18 poin untuk meraih gelar juara tim ketujuh secara beruntun dengan mengandalkan CBR250RR di kelas ini.

"Peluang menjadi juara AP250 sudah semakin nyata dengan dua putaran tersisa di Sepang dan Thailand. Saya harus tetap menjaga fokus agar bisa mengunci gelar juara secepatnya." ujar Arbi.

Pada kelas Supersport600 (SS600), Mohammad Adenanta Putra juga memiliki peluang untuk mengunci gelar di Malaysia. Setelah memenangi race pertama di Mandalika, Adenanta memperbesar keunggulan atas rival-rivalnya, meskipun gagal finis pada balapan kedua karena terjatuh.

Melalui empat balapan tersisa, dirinya kini mengantongi 133 poin, 28 poin lebih banyak atas pesaing terdekat. Berbekal pengalaman yang didapatkan dari putaran kedua di sirkuit yang sama, tentu memberikan semangat untuk dapat mendapatkan lebih dari 23 poin yang ia butuhkan untuk mengunci juara.

Rekan satu timnya di kelas SS600 yakni Herjun Atna Firdaus dan Rheza Danica Ahrens, juga bertekad untuk mencapai posisi lima besar dan 10 besar di klasemen.

"Putaran di Sepang akan sangat penting dalam perebutan gelar juara musim ini. Tentunya, seluruh persiapan sudah saya lakukan untuk menghadapi putaran ini. Semoga saya mampu tampil tenang dan meraih hasil maksimal." ujar Adenanta.

Di kelas Asian Superbike (ASB) 1000cc, Andi Farid Izdihar, yang meraih podium pada seri sebelumnya serta keikutsertaanya dalam Malaysia Superbike Championship, menghasilkan perkembangan yang positif bersama CBR1000RR-R dan hal ini menjadi energi tersendiri untuk menghadapi seri di akhir pekan ini. Saat ini Andi mengantongi 57 poin dan berada di peringkat ke-8 klasemen sementara.

"Saya merasa ada progress positif bersama CBR1000RR-R, terutama sejak putaran Mandalika dan juga di MSBK yang saya ikuti. Saya optimistis bisa kompetitif pada putaran kelima ini. Mohon doa dan dukungannya," ujar Andi.

Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara, dengan semangat Satu Hati, menyampaikan dukungannya terhadap langkah para pebalap muda Astra Honda.

"Kami sangat bangga melihat perjuangan dan konsistensi para pebalap Astra Honda Racing Team yang telah menunjukkan performa luar biasa. Kemenangan ini bukan hanya soal prestasi di lintasan, tapi juga bukti keberhasilan pembinaan balap berjenjang yang terus kami dukung secara aktif di wilayah Sumatera Utara," ujarnya. **

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News