Deli Serdang, MPOL -Lagi-lagi objek wisata pemandian alam
Laupenda di Desa Kwala Laubicik Kec. Kutalimbaru, Kab. Deli Serdang kembali merenggut korban nyawa. Kali ini seorang bocah laki-laki bernama Bandana Syahfier Nababan (10) mengalami nasib naas.
Baca Juga:
Pasalnya putra dari pasangan Irwan Herbet Nababan (41) dan Manila Wati (38) warga Jalan Sembada V No. 1 PB. Selayang II ini hanyut terbawa arus sungai saat mandi-mandi di
Pemandian Alam Laupenda Desa Kwala Laubicik, Minggu (11/5) siang. Hingga saat ini, korban yang masih duduk di sekolah dasar itu masih dalam pencarian.
Informasi yang diterima dari lapangan, awalnya korban bersama saudaranya dibawa oleh kedua orang tuanya rekreasi ke objek wisata pemandian alam
Laupenda. Dengan berbekal bontot makanan dan minuman, mereka pun berangkat dari rumah menuju ke lokasi pemandian berhawa dingin tersebut.
Tak lama kemudian, setelah duduk santai beberapa saat di pondok yang disediakan pihak pengelola, korban dan saudaranya pun menuju ke lokasi air sungai untuk mandi-mandi. Ternyata, saking asiknya mandi, korban tak menyangka kalau posisinya sudah terlalu ke tengah.
Akibatnya, bocah ini pun hanyut terbawa arus sungai yang terbilang cukup deras ini. Abang korban yang menyadari kalau adiknya hanyut, langsung berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian pengunjung lainnya, termasuk kedua orang tua mereka.
Dalam sekejap, situasi yang semula tenang berubah jadi histeris. Para pengunjung bersama kedua orang tua korban berusaha melakukan upaya pencarian.
Tak lama kemudian, petugas Polsek Kutalimbaru dan petugas Basarnas turun ke lokasi kejadian. Setelah beberapa jam dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan tak jauh dari lokasi hanyut dalam kondisi meninggal dunia sekira pukul 19.20 WIB.
Jasad korban kemudian, dibawa ke RSU Pancur Batu, lalu disemayamkan ke rumah duka. Pihak keluarga pun telah membuat surat pernyataan tidak keberatan atas kematian si korban.**
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News