Jumat, 27 Juni 2025

Seorang ASN Asal Tanah Toraja Ditemukan Tewas Gantung Diri

Marlan MS - Jumat, 27 Juni 2025 12:41 WIB
Seorang ASN Asal Tanah Toraja  Ditemukan Tewas Gantung Diri
Ist
Korban yang ditemukan tewas bunuh diri.
Batu Bara, MPOL -Kamis malam ( 24/6/2025 ) sekitar pukul 21.30 Wib warga Perumahan Blok C, Desa Tanah Merah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, digemparkan dengan ditemukan seorang pria tewas tergantung di rumah kontrakannya .

Baca Juga:
Korban yang diketahui seorang ASN di Badan Pendapatan Daerah Batu Bara ( Bapenda ) berinidsial LLM (24),

Kapolsek Indra Pura AKP Reynold Silalahi melalui Kasi Humas Polres Batu Bara, menjelaskan bahwa kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Veronika Situmorang (27), seorang ASN warga Kota Tebing Tinggi yang dikenal sebagai teman dekat korban. Bersama seorang rekannya, Juminho Manalu (26), Veronika datang ke rumah korban karena curiga setelah dua hari LLM tidak masuk kerja dan ponselnya tidak bisa dihubungi.

Setibanya di rumah kontrakan korban di Blok C No. 26, mereka mendapati pintu terkunci dan tidak ada jawaban saat dipanggil. Mereka lalu meminta bantuan Satpam perumahan, Chandra Permadi, yang ikut mencoba membuka pintu dan menggedor rumah, namun tetap tidak mendapat respon.

Chandra teman korban mencoba mengintip dari jendela belakang. Saat itulah ia melihat LLM tergantung dengan seutas kabel di balik pintu dapur. Korban tampak sudah tidak bernyawa,

Chandra kemudian melapor ke Kepala Desa Tanah Merah, Khoirsyah, yang langsung meneruskan informasi tersebut ke Polsek Indra Pura

Kapolsek Indra Pura bersama Kanit Reskrim Ipda Efan Hutabarat, tim Inafis Polres Batu Bara, dan personel lainnya segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUD H. OK Arya Zulkarnain di Kuala Gunung untuk keperluan visum.

Hasil pemeriksaan awal tidak menemukan tanda-tanda kekerasan fisik. Namun, petugas mendapati cairan sperma, lidah tergigit, dan kotoran di sekitar tubuh korban.

"Hingga saat ini belum diketahui motif atau alasan korban yang berasal dari Tanah Toraja ini melakukan gantung diri, sementara keluarga dan kerabatnya masih berada di kampung halaman," ujar Fahmi.

Sementara itu, Veronika menyampaikan kepada petugas bahwa terakhir kali ia berkomunikasi dengan korban melalui video call adalah pada Selasa malam (24/6/2025) sekitar pukul 23.00 WIB. Dalam percakapan itu, korban hanya mengeluhkan sakit dan menyebut menderita sinusitis.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak Kepolian .**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru