Kapolsek Medang Deras Bersama Personil Turun Ke TKP Tewasnya Warga Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Desa Lalang, Korban Tersangkut di Kepa

Batu Bara, MPOL -Kereta api jalur Kuala Tanjung - Bandar Tinggi kembali memakan korban jiwa.

Baca Juga:

• Warga Selamatkan ODGJ Dari Terlindas KA di Perlintasan Simpang Lalang Batu Bara
• Oknum OKP di Medan Timur Otak Pencurian Besi Bantalan Kereta Api : Pelaku Ditangkap
• Penemuan Mayat MR.X Yang Tewas Diduga Terlindas Kereta Api Mendapatkan Titik Terang

Kali ini seorang perempuan, Aminah, 34 tahun, warga Dusun II Desa Pakam Kecamatan Medang Deras, tewas setelah tertabrak kereta api penumpang Blambangan di jalur Simpang Pekong KM 13+800/900 petak jalan Desa Pakam Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara, Selasa (30/9/2025).

Ironisnya korban yang mengalami luka serius di bagian wajahnya tersangkut di kepala loko kereta api.

Peristiwa ini viral di media sosial setelah diposting berbagai akun Facebook seperti akun @Andy Bogel
dan akun @M Agus Syahputra.

Setelah kereta api menabrak orang, masinis Ari Setiawan menghentikan kereta api. Petugas kereta api dibantu warga segera mengeluarkan korban yang tersangkut di besi depan loko.

Begitu berhasil ditarik dari loko, korban langsung dibawa menuju Klinik Harun menggunakan Beca bermotor. Sayang nyawanya tidak terselamatkan diduga akibat benturan keras dibagian kepala korban yang terus mengeluarkan darah.

Sementara itu, setelah korban berhasil dikeluarkan dari depan loko, kereta api melanjutkan perjalanan menuju Tebing Tinggi.

Kapolsek Medang Deras AKP AH Sagala melalui Kasi Humas Polres Batu Bara AKP Ahmad Fahmi membenarkan peristiwa tersebut. "Benar ada seorang perempuan tertabrak kereta api. Kapolsek dan anggota Polsek Medang Deras sudah turun ke lokasi kejadian," ujar Fahmi.

Dikatakan Fahmi, berdasarkan keterangan saksi mata, saat itu korban berjalan menyusuri perlintasan kereta api dari arah Kuala Tanjung menuju arah Simpang Kuala.

Melihat korban berjalan di lintasan, masinis kereta api yang datang dari arah belakang korban langsung memperlambat laju dan berulangkali membunyikan klakson (S35). Namun kuat dugaan korban tidak mendengar hingga mengakibatkan korban tertabrak dan sangkut di depan loko.

"Korban sudah dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan dengan layak," tutup Fahmi.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News