Terkait TPL, Gandi: Saya Berterima Kasih ke Ephorus HKBP Karena Telah Menghibur Saya

Medan, MPOL -Kordinator Wilayah (Korwil) Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI) Sumatera Utara (Sumut), Drs Gandi Parapat kembali mengkritisi pernyataan Ephorus HKBP yang meminta PT TPL ditutup. Gandi mengaku berterimakasih atas pernyataan Ephorus karena telah menghiburnya.

Baca Juga:

• PMPHI Surati Presiden Terkait Ijazah Jokowi dan Permintaan Purnawirawan
• PMPHI Sumut: Permainan OTT Oleh KPK Di Sumut Ujian Terahir untuk KPK
• PMPHI Sumut: KPK Jangan Menakut-nakuti Bobby

Berikut bincang-bincang singkat dengan Korwil PMPHI Sumut, Drs Gandi Parapat:

Bagaimana PMPHI Sumut melihat keberadaan TPL setelah diminta Ephorus HKBP ditutup dan pemahaman tentang Gereja berpolitik menurut Ephorus.

Gandi: Maaf saya takut salah menurut orang dan bisa saya dibenci padahal tidak ada niat agar dibenci atau disalahkan orang apalagi yang berilmu tinggi dan punya harta atau pengaruh.

Kalau masalah lingkungan yang rusak, ya manusia harus merusak lingkungan untuk kebutuhan hidup. Cara merusak pemerintah membuat peraturan misalnya membangun rumah, kantor, jalan, kebun. Itu semua merusak.

Jadi kalau biar alam jangan rusak tidak perlu ada manusia pasti alam ini lestari.

Masalah Gereja berpolitik menurut Ephorus dan menurut saya pasti beda, atas pernyataan itu dan himbauan Ephorus agar TPL ditutup, saya tertawa serta timbul pertanyaan.

Apakah saya yang bodoh atau Ephorus yang bodoh. Yang jelas saya menilai ada yang tersirat yang belum disampaikan Ephorus.

Bagaimana kalau Ephorus memecat Gandi Parapat sebagai warga HKBP,...Ya kalau Ephorus ketua umum hal itu sangat memungkinkan seperti di partai politik. Saat ini di HKBP selalu membicarakan duit untuk setoran. Pernah saya kebaktian minggu, karena kurang setoran, pendeta bernyanyi agar mendapat sumbangan atau saweran untuk setoran.

Masalah TPL yang merusak lingkungan menurut Ephorus agar TPL ditutup, juga pertanyaan besar bagi kami. Kami tau TPL itu selalu mengadakan komunikasi dengan masyarakat lingkungan. Misalnya mengadakan pengobatan gratis seperti Katarak, Hipertensi dan pengobatan lainnya, memberi bantuan misalnya jika terjadi bencana dan pada umumnya yang menerima bantuan TPL warga HKBP.

Seperti baru-baru ini saya menonton pengobatan gratis. Hal seperti itu maunya dilarang Ephorus HKBP.

"Jadi saya berterima kasih ke Ephorus HKBP sekarang karena telah menghibur saya". Pesan atau harapan saya kepada seluruh masyarakat, kalau ada orang yang tulus seperti TPL membantu pengobatan atau menyekolahkan anak atau cucu kita harus disyukuri kecuali mengakali.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

PMPHI Surati Presiden Terkait Ijazah Jokowi dan Permintaan Purnawirawan

PMPHI Sumut: Permainan OTT Oleh KPK Di Sumut Ujian Terahir untuk KPK

PMPHI Sumut: KPK Jangan Menakut-nakuti Bobby

Gandi: Pertemuan Ijeck Dengan Gubernur Aceh Bukan Minta Dukungan Untuk Kembali Jadi Ketua Golkar

Gandi Sebut Pertemuan Dengan HMS Kaban Karena Kekhawatiran Atas Pemberian 4 Pulau Ke Sumut

Korwil PMPHI Sumut Sebut Surat Purnawirawan TNI ke MPR/DPR Harus Ditindakjantuti