15 Pengusaha Muda Siap Dukung Pemerintah Laksanakan Sensus Ekonomi 2026

Medan, MPOL - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Medan menggelar pertemuan dengan para pengusaha muda dari Deli Serdang, Binjai, dan Medan untuk membahas dukungan terhadap pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026. Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus forum diskusi antara pemerintah dan pelaku usaha daerah. Acara berlangsung pada Rabu, 13 Agustus 2026, di Lantai 9 Hotel Four Points, Jalan Gatot Subroto, Medan.

Baca Juga:

Acara dibuka dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Statistik, dilanjutkan pembacaan doa oleh Dani Iskandar. Suasana khidmat ini mengawali rangkaian kegiatan yang kemudian dilanjutkan dengan laporan dari Ketua Panitia Penyelenggara, Fendhi Endarto.

Dalam laporannya, Fendhi Endarto menjelaskan tujuan utama pertemuan, yaitu membangun kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha di Sumatera Utara agar pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 berjalan sukses dan tepat sasaran.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BPS Provinsi Sumatera Utara dan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, yang juga secara resmi membuka acara. Dalam sambutannya, Sekda menekankan pentingnya dukungan dari para pengusaha muda untuk memastikan sensus berjalan lancar. Ia juga menggarisbawahi bahwa keberhasilan sensus tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada peran aktif dunia usaha dalam menyediakan data dan informasi yang akurat.

Sesi paparan dimulai oleh moderator pertama, Dr. Soni Hariyanto, SST., M.Si., yang menghadirkan narasumber dari Dewan Pengawas Perumda Tirtanadi dan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara. Paparan tersebut membahas potensi sumber air yang dapat diolah di tiga lokasi berbeda, serta mengungkap fakta bahwa di beberapa wilayah, seperti Medan dan Binjai, masih ada warga yang belum terlayani akses air minum. Informasi ini menjadi contoh nyata bagaimana data yang akurat dapat membantu pemerintah mengambil kebijakan yang tepat.

Moderator kedua, Ibu Aan Budhi Willyana, S.Si., M.M., memandu diskusi bersama Direktur Utama PT Kawasan Industri Medan (KIM) dan perwakilan KADIN Provinsi Sumatera Utara. Mereka menekankan bahwa kolaborasi dunia usaha dapat membantu mengurangi pengangguran. Hal ini dapat dilakukan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia, pelatihan dan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar, serta penguatan sektor pertanian sebagai salah satu keunggulan daerah.

Sebagai penutup, seluruh pengusaha muda yang hadir menyatakan kesiapannya mendukung penuh pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026. Komitmen ini dituangkan dalam penandatanganan dokumen kesepakatan bersama, yang diharapkan menjadi langkah awal terciptanya sinergi berkelanjutan antara pemerintah dan dunia usaha demi kemajuan ekonomi Sumatera Utara. (M. Yahya Savendra)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News