Dishub Sumut Gelar Syukuran Awal Tahun 2025, Kadishub: Perkuat Sinergi Untuk Tingkatkan Pelayanan Transportasi

Medan, MPOL:Dinas Perhubungan Sumatera Utara (Dishub Sumut) menggelar acara Syukuran Awal Tahun 2025 bersama Unsur Perhubungan Se-Sumut, di Aula Farhan Tanjung, Kantor Dishub Sumut, pada Senin (6/1/2025).

Baca Juga:

• Dishub Sumut Siapkan Mudik Gratis Lebaran 2025 dengan Tiga Moda Transportasi: Darat, Laut dan KA
• Kadishub Sumut: Meski Lonjakan Penumpang Kecelakaan Lalu Lintas di Sumut Justru Menurun Selama Nataru
• Kadishub Sumut Ingatkan Personel Antisipasi Potensi Puncak Arus Balik Nataru Minggu Ini

Syukuran berlangsung hangat dan penuh keakraban, diisi dengan sambutan, santap siang bersama, hiburan, dan nyanyian. Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat silaturahim dan sinergi untuk menciptakan suasana kerja yang lebih solid di awal tahun.

Pj Sekda Sumut, Ir. MA Effendy Pohan, yang hadir langsung didampingi Kepala Biro Perekonomian, dan beberapa OPD Provsu mengapresiasi inisiatif Dishub dalam menggelar acara tersebut. Menurutnya, kegiatan seperti ini penting untuk membangun sinergi antar-instansi terkait dalam penyelenggaraan sektor transportasi di Sumatera Utara, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Kadishub Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, dalam sambutannya mengajak seluruh pihak untuk menjadikan tahun 2025 sebagai momentum memperkuat sinergi untuk peningkatan layanan transportasi.

"Semoga tahun ini kinerja pelayanan sektor transportasi menjadi lebih baik lagi. Tingkatkan sinergi, rasa peduli, dan semangat bersama, baik dalam pekerjaan maupun pelayanan kepada masyarakat," kata Agustinus.

Agustinus, dalam kesempatan tersebut, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran unsur perhubungan baik dari instansi Pemda maupun Instansi vertikal Kemenhub dan TNI/Polri, yang telah bekerja keras sehingga pelaksanaan mudik Nataru di Sumut dapat berjalan aman dan kondusif.

"Posko Nasional dan Provinsi, dalam rangka Monitoring Angkutan telah resmi ditutup tertanggal 6 Januari 2025, dan secara umum penyelenggaraan Angkutan Nataru berjalan aman dan lancar, tidak ada kecelakaan menonjol, walaupun terjadi penumpukan kendaraan di Pelabuhan dan kemacetan di beberapa ruas jalan," sebut Agustinus.

Secara rata-rata selama masa Nataru 2024/2025 dibandingkan tahun sebelumnya, Angkutan Jalan mengalami penurunan jumlah penumpang sebesar -26,18%, angkutan KA mengalami kenaikan sebesar 28,62%, laut turun sebesar -16,75%, dan udara meningkat sebesar +11, 01%. Sementara untuk angkutan penyeberangan Sibolga-Nias meningkat cukup signifikan sebesar +92,41%. Khusus lakalantas selama masa Nataru, mengalami penurunan sebesar -42 22%.

Syukuran awal tahun ini diharapkan menjadi langkah awal bagi Dishub Sumut untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan transportasi yang aman dan berkelanjutan di Sumatera Utara.

Acara syukuran ini dihadiri sejumlah pejabat dari unsur Perhubungan, Diantaranya, Pj Sekretaris Daerah Sumut Ir. MA Effendy Pohan, Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumut, serta perwakilan dari berbagai instansi vertikal Kemenhub dan stakeholder terkait, termasuk Jasa Raharja Sumut, PT KAI, Danlanud, Airnav, PT Pelni, PT ASDP, BPTD Kelas II Sumut, Balai Transportasi Perkeretaapian Medan, PT Almasar, PT Maxim, dan Darma Wanita Persatuan Provinsi Sumut. Hadir pula para pegawai Dishub yang sudah purnabakti, sebagai bentuk penghormatan atas jasa mereka selama bertugas.***

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Dishub Sumut Siapkan Mudik Gratis Lebaran 2025 dengan Tiga Moda Transportasi: Darat, Laut dan KA

Kadishub Sumut: Meski Lonjakan Penumpang Kecelakaan Lalu Lintas di Sumut Justru Menurun Selama Nataru

Kadishub Sumut Ingatkan Personel Antisipasi Potensi Puncak Arus Balik Nataru Minggu Ini

Puncak Mudik Kedua Libur Nataru H-4 dan H-3, Dishub Sumut Pastikan Kelancaran Arus Perjalanan

Kombes (P) Dr Maruli Siahaan SH.MH Apresiasi Program Mudik Gratis Dishub Sumut, Bukti Keberpihakan kepada Masyarakat

Kadishub Sumut: Puncak Mudik Hari Ini dan Besok, Pembatasan Ruas Jalan Diberlakukan