Kamis, 19 Juni 2025

6 Pelaku Begal Siang Hari di Jalan Denai Masih Bebas Berkeliaran Tak Kunjung Ditangkap

Ardi Yanuar - Jumat, 24 Januari 2025 20:38 WIB
6 Pelaku Begal Siang Hari di Jalan Denai Masih Bebas Berkeliaran Tak Kunjung Ditangkap
Ardi.
Tersangka FRAS satu dari tujuh pelaku begal yang ditangkap.
Medan, MPOL -Komplotan pelaku begal yang nekat beraksi di siang hari di Jalan Denai, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, beberapa waktu lalu hingga saat ini masih bebas berkeliaran tak kunjung ditangkap.

Baca Juga:
Sudah satu bulan kasus itu terjadi, namun Polsek Medan Area hanya mampu menangkap satu dari tujuh pelakunya yang merampas sepeda motor milik seorang mahasiswa Calvin Simanjuntak (21) warga Jalan Tangguk Bongkar VIII, Kecamatan Medan Denai.

Hal ini membuat masyarakat yang tinggal di seputaran Jalan Denai dan sekitarnya merasa was-was dan khawatir karena bandit jalanan bukan lagi beraksi di malam hari tapi di siang bolong saat situasi jalanan sedang ramai-ramainya. Apalagi dari kejadian yang viral di media sosial (medsos) itu cuma satu pelaku yang ditangkap.

Dari kejahatan extra ordinary ini, polisi hanya meringkus pelaku anak di bawah umur berinisial FRAS (16) warga Kelurahan Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai. Pelaku ditangkap empat hari setelah kejadian di Jalan Tuba IV, Kelurahan Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai, Kamis (26/12/2024) sekira pukul 22.00 WIB.

Polsek Medan Area yang merilis kasus tersebut mengungkapkan peran pelaku menghadang ataupun 'menggunting' sepeda motor korban.

"Untuk sepeda motor korban masih dibawa pelaku yang lainnya dan sampai saat ini masih kita cari. Berdasarkan pemeriksaan terhadap tersangka di sini ada tujuh orang, tapi yang baru kami tangkap satu. Identitas pelaku lainnya sudah ada sama kami. Berarti ada enam lagi yang DPO," kata Kapolsek Medan Area, Kompol Hendrik Aritonang saat rilis di Polsek Medan Area, Sabtu (28/12/2024) lalu.

Sementara enam pelaku lagi yang identitasnya sudah dikantongi polisi hingga sekarang ini belum juga berhasil ditangkap.

Terkait perkembangan kasus ini, Kompol Hendrik Aritonang ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang sudah menjadi DPO.

"Masih dilakukan pengejaran terhadap enam pelaku lagi. Mohon doanya semoga cepat tertangkap," kata Hendrik, Jumat (24/1/2025).

Saat disinggung terkait beredar informasi dari masyarakat yang tinggal di lokasi kejadian menyebut bahwa polisi tidak mau melakukan pencarian maupun pengejaran terhadap pelaku lainnya karena hanya akan melakukan penangkapan kalau pelakunya sudah pulang ke rumah, Hendrik tidak bisa menjawabnya.

Ucapan masyarakat bisa jadi masuk akal bahwa polisi tidak serius menyelidiki keberadaan pelaku lainnya. Karena sejauh ini belum ada pelaku lagi yang ditangkap.

Sebelumnya, komplotan begal mengendarai lima sepeda motor berboncengan merampas sepeda motor seorang mahasiswa Calvin Simanjuntak (21) warga Jalan Tangguk Bongkar VIII, Kecamatan Medan Denai.

Sepeda motor jenis matic BK 2812 AKB milik korban dirampas aat melintas di Jalan Denai persis di depan Toko Roti Holidays, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Minggu (22/12/2024) sekira pukul 14.30 WIB. Aksi kawanan begal itupun viral di media sosial (medsos). Terkait kejadian ini, korban sudah membuat laporan polisi ke Polsek Medan Area.

M. Simajuntak, orangtua dari Calvin Simanjuntak mengatakan, siang itu korban naik sepeda motor berboncengan dengan temannya hendak pulang ke rumah. Namun setibanya di TKP, kawanan begal yang mengendarai sedikitnya 5 unit sepeda motor mencegat korban.

Salah seorang dari tersangka menendang korban hingga terjatuh dari atas sepeda motor. Para pelaku lainnya kemudian berusaha menangkap korban. Melihat jumlah pelaku yang banyak akhirnya Calvin bersama temannya itu berusaha menyelamatkan diri dan meninggalkan sepeda motornya. Lalu pelaku melarikan sepeda motor tersebut.

"Anak saya mengalami luka lebam di bagian punggung setelah terhempas ke aspal akibat ditendang pelaku," kata M. Simanjuntak.

Disebutkan, anaknya sempat mengejar para pelaku sembari menjerit minta tolong setelah membawa lari sepeda motornya, namun tidak satu orangpun warga yang kebetulan saat itu sedang ramai melintas tidak ada yang mau menolong korban untuk mengejar pelaku.

"Untuk sepeda motor korban masih dibawa pelaku yang lainnya dan sampai saat ini masih kita cari. Berdasarkan pemeriksaan terhadap tersangka di sini ada tujuh orang, tapi yang baru kami tangkap satu. Identitas pelaku lainnya sudah ada sama kami. Berarti ada enam lagi yang DPO," terangnya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
3 Pelaku yang Begal Driver Ojol Dikabarkan Ditangkap-Kedua Kaki Ditembak
Suami yang Tikam Istri hingga Tewas di Medan Akhirnya Tewas juga, Jenazah Pelaku Ditolak Keluarga
Tampang Putra Berulang Kali Mencuri di Toko DIY Thamrin Plaza, Pelaku Ditangkap-Kaki Ditembak
Tiga Mahasiswa Dibegal di Wilayah Medan Tembung, Satu Kritis Ditikam Tiga Liang
Residivis 4 Kali Masuk Penjara Curi Motor-Hp di Medan Ditembak, Ini Tampang Pelaku
Begal Bersenpi Beraksi di Medan, Ancam Korban-3 Kali Lepaskan Tembakan
komentar
beritaTerbaru