Kamis, 24 Juli 2025

Budidaya dan Pembibitan Anggur di Jagad Farm Binjai Utara Sebagai Pembelajaran Dasar Agronomi Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Unpad

Oleh Dosen Pembimbing Ir Armaniar MP
Redaksi - Rabu, 23 Juli 2025 15:06 WIB
Budidaya dan Pembibitan Anggur di Jagad Farm Binjai Utara Sebagai Pembelajaran Dasar Agronomi Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Unpad
Hasil pembibitan dari sambung pucuk (graffting)
, MPOL -Pengantaran Mahasiswa MBKM Magang di CV Jagad Farm Binjai Utara

Baca Juga:
Hallo sahabat artikel kali ini tim akan mengulas tentang program MBKM-MAGANG dilaksanakan di Jagad Farm yang berlokasi Jln. Melinjau no 28, Jati Karya Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara.

Judul MBKM-MAGANG : ''Budidaya Dan Pembibitan Anggur Di Jagad Farm Binjai Utara Sebagai Pembelajaran Dasar Agronomi" oleh Dosen Pembimbing Ir. Armaniar. MP Prodi Agroteknologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Pembangunan Pancabudi dengan peserta mahasiswa atas nama Imam Mahadi NPM 2213010020, Mhd Galih Pramudya NPM 2213010015, Fazhrullah NPM 2213010028, Yudha Sahputra NPM 2213010058 dan Syafri Andi NPM 2213010021.


Pengantaran Mahasiswa MBKM Magang Di CV Jagad Farm Binjai Utara


Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan dampak yang luar biasa bagi mahasiswa dan juga dosen. Program ini telah dimulai tahun 2021 di Unversitas Pembangunan Panca Budi, tepatnya Program Studi Agroteknologi.

Kegiatan ini diawali dengan adanya Program bantuan Kerja Sama Kurikulum dan Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (KSKI MBKM) yang didanai oleh Pemerintah. Kegiatan ini terus berlanjut dengan ditetapkannya mahasiswa semester 5 dan 6 untuk beraktivitas diluar kampus melalui program MBKM dalam 8 skema yang berbeda, yaitu Program Magang, Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT), Kewirausahaan, Riset, Proyek Independent, Pertukaran Pelajar, Asistensi mengajar, proyek kemanusiaan. Aktivitas MBKM ada yang dikelola oleh perguruan tinggi sendiri (UNPAB) atau yang dikelola langsung dibawah Kemendikbud.

Kesimpulan studi mengungkapkan bahwa kurikulum MBKM memiliki beberapa perubahan pada perancangan kurikulum, penekanan proses pembelajaran diluar dan didalam kampus pertukaran pelajar, magang/praktik kerja, asistensi mengajar di satuan pendidikan, penelitian/riset, proyek kemanusiaan, kegiatan kewirausahaan, studi/proyek independen, dan membangun desa/kuliah kerja nyata tematik, serta penilaian khusus karakter Mahasiswa yang hendak lulus disediakan tempat untuk memasuki dunia kariernya, dimana diberikan program pengembangan soft skill oleh pusat karier.

Jagad Farm merupakan kebun anggur hadir sebagai mitra yang ideal untuk pelaksanaan magang karena tidak hanya fokus pada budidaya anggur sebagai komoditas unggulan, tetapi penghasil bibit anggur yang unggul dan juga menjalankan kegiatan edukasi, pelatihan, serta pengembangan agrowisata. Menurut Sitorus & Nasution (2023), integrasi antara produksi pertanian dan pariwisata (agro-eduwisata) merupakan salah satu strategi inovatif dalam meningkatkan nilai tambah sektor pertanian serta menarik generasi muda untuk terlibat aktif di dalamnya.

Melalui kegiatan MBKM_ Magang di Kebun Anggur Jagad Farm, mahasiswa berkesempatan untuk terlibat langsung dalam Budidaya tanaman dan perawatan tanaman anggur yang butuh perawatan khusus. mulai dari penyiraman, pemupukan, pemangkasan pengendalian hama, serta panen dan pascapanen.

Selain itu, mahasiswa juga dilibatkan dalam kegiatan teknis seperti pembibitan, pemasaran, promosi digital, pelayanan wisata edukasi, dan pengelolaan operasional kebun secara umum. Proses ini memberikan pengalaman nyata dan menyeluruh bagi mahasiswa, serta membentuk jiwa kewirausahaan yang berbasis pada inovasi dan kearifan lokal.

Pembibitan tanaman anggur di jagad farm dilakukan secara grafting atau Sambung pucuk pada proses sambung pucuk menggunakan dua bagian tanaman yaitu batang atas, yang merupakan tempat produksi baik bunga, buah dan biji dimana hasil produksi tersebut sama atau sesuai dengan sifat induk.

Jadi, sebelum melakukan penyambungan maka hal yang harus diperioritaskan adalah menentukan batang atas dan batang bawah yang mempunyai kriteria khusus. Untuk batang bawah haruslah kuat dan berdiri tegak lurus dipermukaan tanah serta tidak terkena serangan hama penyakit terutama pada bagian batangnya.

Untuk kriteria batang atas sendiri haruslah terlebih dahulu dibudidayakan dengan baik (sebelum melakukan penyambungan) kualitas buah yang dihasilkan sangat baik dan berbuah lebat, serta pada saat proses pertumbuhan dan perkembangannya tidak pernah terkena serangan hama penyakit.

Hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan penyambungan yaitu hubungan kekeluargaan yang dekat antara batang atas dan batang bawah, kesamaan sifat vegetatif tanaman yang akan disambungkan juga harus diperhatikan.

Batang bawah berupa bibit semai yang sudah berumur 2 bulan setelah persemaian dan pastikan batang bawahmempunyaidiameter yang sama dengan batang atas. Memotong batang bawah setinggi 30 cm dari permukaan tanah kemudian membelahnya sepanjang 3 cm sehingga terbentuk celah, siapkan entres yang sudah disiapkan, disayat keda sisinya membentuk huruf V kemudian masukkan pada celah batang bawah, ikat pada bagian yang disayat dengan menggunakan tali goni dan sungkup. Setelah disungkup tunggu hingga 26 hari untuk dapat melihat keberhasilan..


Hasil pembibitan dari sambung pucuk (graffting)

Penjemputan kembali dari Jagad Farm ke Universitas Pembangunan Pancabudi oleh Dosen Pembimbing menjadi penutup selesainya program MBKM-Magang tersebut. Dengan rasa syukur dan kepuasan, para mahasiswa kembali ke kampus, membawa kenangan dan wawasan yang akan membentuk pondasi bagi masa depan mereka dalam dunia Pertanian.
Program MBKM ini merupakan langkah penting dalam perjalanan pembelajaran mahasiswa untuk dapat memecahkan masalah dengan tepat, dan penambahan skill berbicara di depan umum, berpikir kreaif, sistematis, disiplin, dan bertanggung jawab. (xxx)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Baringin MH Pulungan
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Budidaya dan Pembibitan Anggur di Jagad Farm Binjai Utara Sebagai Pembelajaran Dasar Agronomi Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Unpad
komentar
beritaTerbaru