Kamis, 07 Agustus 2025

Mahasiswa UKI Tewas di Kampus, Komisi X Minta Polisi Usut Tuntas

Zainul Azhar - Senin, 10 Maret 2025 18:06 WIB
Mahasiswa UKI Tewas di Kampus, Komisi X Minta Polisi Usut Tuntas
Jakarta, MPOL - Mahasiswa UKI tewas di Kampus, Komisi X minta polisi usut tuntas demikian anggota Komisi X DPR RI Fraksi PKB Habib Syarief Muhammad Alaydus memberikan perhatian serius terhasap kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Walewangko. Ia meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut dan menindak para pelaku, Senin (10/3) di Jakarta.

Baca Juga:
Habib Syarief menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Kenzha. Dia sangat prihatin dengan kasus kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan. Kasus kekerasan yang menyebabkan kematian itu seharusnya tidak terjadi di kalangan mahasiswa. Kematian Kenzha yang diduga dikeroyok mahasiswa lain betul-betul mencoreng dunia pendidikan tinggi. Apalagi kejadian itu terjadi di dalam kampus. Tentu, hal itu sangat memprihatinkan.

"Bagaimana bisa penggeroyokan yang menyebabkan kematian mahasiswa itu terjadi di kampus. Dimana petugas keamanan kampus,?" Apalagi, sebelum terjadi penggeroyokan, diduga ada pesta miras di dalam kampus. Lagi-lagi pengamanan kampus perlu dipertanyakan. Karena membawa minuman keras (miras) di dalam kampus jelas dilarang.

"Pihak kampus jelas-jelas kebobolan. Bagaimana bisa ada pesta miras di kampus, kemudian penggeroyokan, dan akhirnya ada yang meninggal. Ini jelas sangat fatal." Politisi asal Dapil Jawa Barat I itu meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Polisi harus bergerak cepat menangani kasus itu. Para pelaku harus diseret dan dijadikan tersangka.

"Polisi harus bergerak cepat. Kasus ini harus diusut tuntas. Para pelakunya harus ditindak tegas dan dijatuhi hukuman sesuai undang-undang." Begitu juga Polisi juga harus terbuka dalam mengusut kasus tersebut. Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi. Siapa pun yang diduga menjadi pelaku, harus ditindak tegas. Tentu, keluarga korban, kampus, dan masyarakat menunggu perkembangan kasus itu.

Kasus itu harus menjadi pelajaran bagi kampus lain. Jangan ada lagi pesta miras dan kekerasan di kampus. Pihak keamanan juga harus tegas dalam menegakkan aturan. "Kejadian itu tidak boleh terulang lagi. Semua kampus harus mencegah terjadinya kekerasan di lingkungan perguruan tinggi," tutur Habib Syarief Muhammad Alaydus.***

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Marini Rizka Handayani
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Anggota DPR RI Komisi XIII Dr Maruli Siahaan SH.MH Reses Masa Sidang IV di Percut dan Sunggal, Toleransi Wujudkan Masyarakat Madani
Nasionalisme Harus Ditanamkan Sejak Dini Menuju Indonesia Emas 2045
Anggota DPR RI Komisi XIII Dr Maruli Siahaan SH.MH Reses Masa Sidang IV di Percut dan Sunggal, Toleransi Wujudkan Masyarakat Madani
Ratusan Warga Sergai Antusias Ikuti Sosialisasi Sadar HAM Implementasi P5HAM Dari Anggota DPR RI Komisi XIII Dr Maruli Siahaan SH.MH
Kunjungi Dua Kegiatan Kerohanian, Anggota DPR RI Dr Maruli Siahaan SH MH Dorong Pertumbuhan Gereja Dengan Memberikan Bantuan
Musa Rajekshah Apresiasi Prabowo Beri Amnesti untuk Hasto dan Abolisi untuk Tom Lembong
komentar
beritaTerbaru