Sabtu, 15 November 2025

Astra Honda Turun dengan Kekuatan Penuh di ARRC Mandalika

Rifki Warisan - Jumat, 29 Agustus 2025 19:23 WIB
Astra Honda Turun dengan Kekuatan Penuh di ARRC Mandalika
Istimewa
Pebalap Astra Honda Team, Fadillah Arbi Aditama (nomor 93), dan M. Adenanta Putra (nomor 21).
Medan, MPOL -Setelah jeda hampir dua bulan, Astra Honda Racing Team (AHRT) kembali beraksi dalam putaran Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 yang berlangsung di Indonesia. AHRT turun dengan formasi lengkap menyusul pulihnya Andi Farid Izdihar dari cedera yang sempat membuatnya absen pada putaran sebelumnya. Enam pebalap andalan tampil maksimal di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, akhir pekan ini.

Di kelas Asia Superbike (ASB) 1000cc, Andi Gilang kembali menunggangi Honda CBR1000RR. Ia sebelumnya absen di putaran Motegi, Jepang, namun berhasil finis di posisi keenam pada balapan di Thailand (putaran pertama) dan Malaysia (putaran kedua), yang menjadi pencapaian terbaiknya sejauh ini di musim 2025.

Baca Juga:
Gilang juga menyimpan memori manis di Mandalika pada musim lalu, dimana ia berhasil meraih kemenangan dan podium ketiga. Saat ini, Andi berada di posisi kesembilan klasemen dengan perolehan 32 poin.

Sementara itu, di kelas SuperSports (SS) 600cc, M Adenanta Putra, masih memimpin klasemen berkat hasil finis ketiga dan kemenangan pada balapan kedua di Motegi. Ia kini mengoleksi 108 poin, unggul tujuh angka dari rival terdekat.

Herjun Atna Firdaus mencatat finis kedelapan pada balapan pertama di Jepang dan kini berada di posisi ke-10 klasemen dengan 40 poin. Rheza Danica Ahrens mengalami akhir pekan yang kurang menguntungkan di Jepang dan masih tertahan di posisi ke-16 klasemen dengan 13 poin.

Pada musim lalu di Mandalika, Adenanta mencatat hasil gemilang dengan finis keempat di balapan pertama dan kemenangan di balapan kedua. Rheza yang finis kelima di kedua balapan juga menunjukkan performa konsisten, sementara Herjun, yang saat itu turun di kelas Asia Production 250cc (AP250), mengalami kesulitan akibat pembatasan RPM pada Honda CBR250RR, dan finis ketujuh serta kedelapan di dua balapan.

Di kelas AP250 musim ini, Fadillah Arbi Aditama dan Davino Britani siap berlaga. Arbi, yang kini memuncaki klasemen, finis kelima dan keenam di Motegi, meskipun mendapat pengurangan RPM. Di Mandalika, Arbi kembali dikenakan pemangkasan RPM karena selisih poin dengan peringkat keenam mencapai 50 angka.

Arbi juga sempat tampil di dua putaran Moto3 World Championship di Austria dan Hungaria bersama Honda Team Asia, dengan hasil positif. Dengan total 104 poin, Arbi unggul 21 poin dari pesaing terdekat.

Davino Britani, pebalap debutan, menjalani putaran yang menantang di Jepang. Ia finis ke-13 pada balapan pertama, namun terjatuh jelang garis finis balapan kedua. Saat ini, ia berada di posisi kesembilan klasemen dengan 35 poin.

Meski belum pernah turun di kelas AP250 di Mandalika, baik Arbi maupun Davino telah cukup mengenal karakter sirkuit di Pulau Lombok ini. Arbi sendiri tampil di kelas SS600 tahun lalu dan meraih posisi keempat serta ke-10.

Menanggapi kesiapan tim menghadapi ARRC 2025 di Mandalika, Gunarko Hartoyo selaku Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy, main dealer Honda untuk wilayah Sumatera Utara, menyatakan dukungan penuh.

"Kami sangat bangga melihat pebalap-pebalap AHRT tampil di tingkat Asia dan membawa semangat juara dari Indonesia. Kehadiran mereka di Mandalika merupakan kebanggaan sekaligus momentum untuk menunjukkan potensi besar anak bangsa di ajang internasional," ujarnya. **

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru