Sabtu, 27 Juli 2024

Rumah Warga Tertimpa Longsor, 1 Orang Meninggal Dunia

Darwin Manalu - Jumat, 10 Mei 2024 13:20 WIB
Rumah Warga Tertimpa Longsor, 1 Orang Meninggal Dunia
Ist
Korban Mateo Lumbantobing saat disemayamkam.
Taput, MPOL -Hujan deras yang hampir setiap hari mengguyur tarutung menjadi malapetaka bagi Ronel Lumbantobing yang rumahnya tertimpa longsor pada hati Kamis tanggal 9 Mei 2024 sekira pukul 19.30 Wib.

Baca Juga:
Akibat dari kejadian itu, Ronel Lumbantobing warga Dusun Lumban Jurjur, Desa Hutatoruan III Kecamatan Tarutung itu harus kehilangan anaknya (4) yang ikut tertimbun tanah longsor.

Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ernis Sitinjak, S.H, S.I.K melalui Kasi Humas Aiptu Walpon Baringbing kepada wartawan membenarkan peristiwa itu.

Walpon menjelaskan, rumah yang tertimpa tanah longsor tersebut adalah milik Ronel Lumbantobing ( 39 ), sedangkan korban anaknya sendiri yang bernama Mateo Lumbantobing ( 4).

Hasil keterangan yang di himpun petugas kepolisian saat turut menanggulangi longsor tersebut, salah seorang saksi yaitu Josua Gultom (44) yang merupakan tetangga korban menjelaskan, saat kejadian hujan deras.

Posisi rumah korban tepat di bawah tebing gunung. Tiba-tiba saksi mendengar ayah korban menjerit dari rumahnya memanggil-manggil nama korban.

Lalu saksi berlari ke sumber suara tersebut dan melihat rumah korban bagian tengah sudah tertimpa tanah longsor.

Saat itu ayah korban dan ibu korban berusaha menggali tanah yang menimpa rumah tersebut dimana korban saat itu sedang bermain sendiri di bagian rumah yang tertimpa.

Lalu seluruh tetangga berusaha menyelematkan korban dari timbunan tanah. 45 menit kemudian korban berhasil di temukan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tarutung.

" Namun nyawa korban sudah tidak terselamatkan dan akhirnya meninggal dunia, " tegas walpon.

Keterangan ibu korban Rohmala Sari Banjar Nahor ( 35 ) sebelum kejadian korban sedang bermain sendiri ruang tengah yang tepat tertimbun tanah longsor.

Sedang mereka semua duduk bersama, mengingat karena kondisi hujan dan posisi rumahnya bagian samping hanya 1 meter di bawah kaki gunung.

Saat ini pihak kepolisian dan BPBD Taput sedang melakukan pembersihan dan penanggulangan untuk mengantisifasi terjadinya bencana susulan.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru