Senin, 18 Agustus 2025

Tampang-Identitas 4 Pelaku yang Bantai Maling Jemuran hingga Tewas di Deli Serdang

Ardi Yanuar - Kamis, 13 Maret 2025 18:23 WIB
Tampang-Identitas 4 Pelaku yang Bantai Maling Jemuran hingga Tewas di Deli Serdang
Ardi.
Tampang empat pelaku yang membantai maling jemuran hingga tewas.
"Kami identifikasi barang bukti dan telah kita amankan, termasuk pakaian. Sehingga nanti bagi keluarga atau pun sanak saudara yang mengenali korban ini mohon lapor ke Polsek Tembung atau Polrestabes Medan. Karena sejauh ini korban belum teridentifikasi identitasnya, belum dikenali. Kami minta keluarga yang mengenali segera melapor," imbuhnya, seraya menambahkan jasad korban berada di RS Bhayangkara.

Baca Juga:

Eks Kasatbinmas Polrestabes Medan itu mengungkapkan hasil visum pada korban ditemukan lebam lebam, banyak luka akibat hantaman pukulan dan tendangan dari massa.


Tersangka Sudirman saat menjelaskan maling jemuran dianiaya hingga tewas.

"Kita sudah identifikasi bahwa korban dibuang pakai becak. Yang mengantarkan dari empat pelaku ini ada. Sopir becak hanya diminta mengantarkan saja. Kita masih proses. kemarin sudah kita panggil dan periksa sopir becaknya. Kita akan tangani lebih lanjut apakah ada pihak lain yang terlibat," ujarnya.

Pengakuan Tersangka Sudirman
Pemilik tiang jemuran yang juga tersangka penganiyaan, Sudirman mengaku aksi pencurian itu diketahui saat angsa peliharaannya menggericau.

"Angsa saya awalnya bising, jadi saya dibanguni istri saya. (Katanya) bang, bising kali angsa itu. Terus saya bangun, buka pintu samping ternyata jemuran sudah tidak ada. Saya keluar pintu depan, lagi megang jemuran itu dia (korban), saya tendang terus saya piting," ungkapnya.

"Maling, maling, saya teriak. Terus minta tolong Amat (tersangka) karena saya gak sanggup karena dia (korban) berontak. Lalu datang ridho (tersangka), digiringlah di masjid. Jemuran saya pikul dan bawa ke masjid juga. Saya panggil juga kepling setelah itu," tambahnya.

Namun, saat tersangka Sudirman kembali ke masjid, ia melihat korban sudah diikat di tiang listrik. Tersangka melihat korban disiram air agar mengaku bahwa korban warga mana.

"Dia (korban) kemudian kami (massa) pukul, diikat massa. Sudah meninggal baru dibawa ke becak. Warga sama pak eko (kadus) bilang taruh aja (korban) di dekat sawit," katanya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dituduh Lakukan Kekerasan Seksual, Ustad AHA Balik Melapor: Kuasa Hukum: Polrestabes Medan Segera Jemput Illyas
Komplotan Pencuri Bobol Rumah di Medan Digulung Polisi, 4 Pelaku-4 Penadah Ditangkap
Polrestabes Medan GSN di Pancur Batu, Bandar dan 26 Paket Sabu Diamankan
Komplotan Begal Bersajam Beraksi di Percut, 1 Pelaku Anak di Bawah Umur Bertato Ditangkap-3 Bilah Sajam Diamankan
Kapolrestabes Medan Mutasi Sejumlah Perwira, Ini Daftar Kanitreskrim yang Bergeser
Paman dan Keponakan Kompak Jadi Kurir, 30 Kg Sabu dan 20 Ribu Inex Disita
komentar
beritaTerbaru