Jumat, 27 Juni 2025

Dihadang Ratusan Mamak Anak, Limbah B3 Barang Bukti Gakkum LH Propsu Berserak

Alfiannur - Senin, 12 Mei 2025 21:32 WIB
Dihadang Ratusan Mamak Anak, Limbah B3 Barang Bukti Gakkum LH Propsu Berserak
Emak-emak dan anak mereka saat menghadang truk Gakkum LH Propsu di Sidomulyo Ujung Gardu PLN

Medan, MPOL - Memperalat perempuan dan anak-anak guna menghalang-halangi petugas saat menjalankan tugas, kembali terjadi terhadap petugas Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Pempropsu, Kamis (8/5/2025).

Baca Juga:



Kejadian berawal saat petugas Gakkum LH Sumut yang menjalankan tugas melakukan pengawasan terhadap adanya dugaan Dumping dan Pengelolaan Limbah Barang Berbahaya dan Beracun di Jl. Sidomulyo Ujung Gardu PLN Desa Sei Rotan yang dikelola oleh Amn.
Petugas yang sebelumnya telah berhasil mengamankan barang bukti dari kegiatan pemisahan (pengampakan) baterei bekas dilahan tanah garapan Pasar 13 Dusun 19 Bandar Klippa Deliserdang.
Beranjak menuju Jl. Sidomulyo Ujung Gardu PLN, guna melanjutkan kegiatan pengamanan barang bukti. Di lokasi petugas Gakkum tidak berhasil menemui Amn, dan hanya menemui Ys istrinya. Kepada petugas Ys hanya menunjukkan ijin kegiatan berupa Pencacahan Sampah. Pisahan baterei yang dikelola Amn di tanah garapan Bandar Klippa dan disebut milik Asiang Tebing. (ist_

Ketika petugas tengah mendata barang bukti limbah B3, berupa baterei bekas, yang bakal dipilah di lahan garapan sejumlah orang yang menyebut diri mereka sebagai ketua ormas, wartawan, LSM, berusaha merayu petugas LH Pemropsu agar tidak membawa sekitar 3 ton Barang Bukti Limbah B3 Baterei Bekas untuk diamankan ke Dinas Lingkungan Hidup.
Salah seorang diantara mereka SWa yang ditemui wartawan dilokasi kejadian mengaku tidak tahu menahu tentang keberadaan pemilik barang Amn yang sepertinya bersembunyi dari petugas. Bahkan ketika ditanya apakah limbah itu ada huhungan dengan dirinya SWa mengatakan, "Ya sudah kayalah Bang kalau saya pemiliknya".
Namun SWa terlihat kasak kusuk coba berdialog dengan petugas agar barang bukti tidak diamankan ke Kantor DLH Pempropsu. Setelah upayanya terkesan tidak berhasil, terlihat beberapa orang lain, seperti Man, To, Joki, Hn, dan Bng, NdaS, Ban, terlihat mulai ngotot menekan petugas untuk tidak mengamankan barang bukti.
Karena tidak direspon pihak LH Sumut sekitar Pukul 15.30 sejumlah emak-emak dan anak-anak kecil diduga digerakkan oknum tersebut diatas mulai menutupi jalan keluar truk milik DLH dan menurunkan paksa barang bukti yang sudah dimasukkan kedalam truk Dinas LH Propsu ke pekarangan halaman rumah Amn
Saat situasi memanas datanglah petugas Polsek Medan Tembung guna mendinginkan suasana, dan tiba-tiba saja muncul Amn dihadapan petugas, dan kemudian pihak DLH mensegel seluruh barang bukti yang diketemukan dikediaman Amn.
Kejadian penghadangan petugas dengan memperalat emak-emak dan anak-anak dengan dalangnya adalah orang-orang yang sama sepertinya menjadi langganan di Sei Rotan, dalam menggagalkan kegiatan penegakan hukum di Sei Rotan. Sama seperti saat tertembaknya anggota Polres Deliserdang Bagas, dan pengepungan petugas Polrestabes Medan ketika berupaya memgamankan tersangka Da(kini DPO) beberapa waktu sebelumnya. (fitri)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Baringin MH Pulungan
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru