Kamis, 10 Juli 2025

Pelatih Golf di Deli Serdang Diteror, Mobil-Rumah Korban Dibakar, Pelaku Dikabarkan Bawa Softgun

Ardi Yanuar - Rabu, 21 Mei 2025 16:01 WIB
Pelatih Golf di Deli Serdang Diteror, Mobil-Rumah Korban Dibakar, Pelaku Dikabarkan Bawa Softgun
Tampak bagian depan dan samping mobil korban hangus terbakar.

Deli Serdang, MPOL - Aksi teror dialami Muhammad Surya Pardi (48). Pria yang berprofesi sebagai pelatih golf itu dikejutkan kala mobilnya dibakar oleh orang tak dikenal. Peristiwa mengerikan itu terjadi di rumah korban Jalan Persatuan, Dusun I, Desa Tuntungan II, Kecamatan Pancurbatu, Deli Serdang, Sabtu (17/5/2025) dini hari.

Baca Juga:

Akibat dari kejadian itu, selain mobil yang terlihat hangus, bagian depan rumah yang ditempati korban bersama istri, anak-anak dan orang tuanya itu juga ikut terbakar karena api cepat merembet ke dinding rumah yang terbuat dari papan.

Pardi menjelaskan mobilnya dibakar saat dirinya bersama keluarga tengah terlelap. Korban spontan terbangun ketika mendengar suara warga yang berteriak ada maling.

"Kejadiannya Sabtu malam jam 00.14 WIB. Waktu itu saya masih tidur. Jadi waktu masih tidur ada warga bilang 'maling, maling'. Saya terbangun dan saya lihat dari gorden jendela mobil saya sudah terbakar,"kata korban saat diwawancarai, Rabu (21/5/2025) siang.

"Saya lihat api sudah naik ke atas (rumah). Kemudian saya lari ke kamar mandi ambil air. Kebetulan kamar jendelanya kami buka, dari dalam kamar kami siram," sambungnya.

Korban menyebut mobilnya memang sengaja dibakar karena ditemukan seperti botol mineral diduga bekas bensin yang masih lengket di kaca dan jatuh ke samping mobil. Pelaku disebutkan korban hanya satu orang mengendarai sepeda motor dan diduga membawa senjata airsoft gun. Hal itu diketahuinya dari seorang saksi yang melihat kejadian tersebut.

"Dari cerita warga (saksi) ada yang nampak, (pelaku) satu orang bawa sepeda motor melempar botol. Pas dikejar (pelaku) melepaskan tembakan, bawa senjata seperti airsoft gun. Kebetulan waktu ditembak gak kena, cuma ke samping gitu," ungkapnya.

Pardi mengatakan tidak tahu menahu mengapa teror itu menyasar kepada dirinya. Ia mengaku selama ini tidak punya masalah kepada siapapun.

Merasa jiwanya terancam, korban telah membuat laporan polisi ke Polsek Pancurbatu. Korban berharap kasus ini segera terungkap dan pelakunya tertangkap. Polisi dikatakan korban telah turun ke lokasi melakukan olah TKP.

Menurut korban, kejadian yang menggemparkan warga sekitar membuat keluarganya jadi cemas, trauma dan ketakutan.

"Harapan saya supaya cepat ketangkap pelakunya. Kami was-was, terutama istri saya tertekan dan anak saya yang kecil gak berani tidur di rumah lagi sekarang, trauma. Dia sudah diungsikan di tempat kakak," jelasnya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Perkuat Ketahanan Pangan, Polrestabes Medan Tanam Jagung di Lahan Seluas 1 Ha
2 Pria di Medan Ditangkap Kasus Narkoba, Dibebaskan Diduga Setelah Bayar Puluhan Juta
Sempat Bergumul, Perampok Hp Milik Perwira Polda Sumut Ditembak
Sebulan Ops Antik Toba 2025, Polrestabes Medan Ciduk 102 Bandit Narkoba
Pemuda Tewas 'Dibantai' Bapak dan Anak di Deli Serdang Disebut karena Lerai Perkelahian, Leher Korban Ditikam
Pengungkapan Sebulan, Polrestabes Medan Musnahkan 35 Kg Sabu dan Happy Water
komentar
beritaTerbaru