Senin, 04 Agustus 2025

12 Kali Beraksi Lintas Kabupaten/ Kota, 3 Pembegal Driver Ojol Ditembak-Ini Tampang dan Identitasnya

Ardi Yanuar - Kamis, 19 Juni 2025 13:29 WIB
12 Kali Beraksi Lintas Kabupaten/ Kota, 3 Pembegal Driver Ojol Ditembak-Ini Tampang dan Identitasnya
Ardi.
Tampang ketiga pelaku yang membegal driver ojol. Kedua kaki masing-masing pelaku ditembak polisi.
Medan, MPOL - Komplotan begal yang beraksi menyasar driver ojek online diringkus Unitreskrim Polsek Sunggal. Sebanyak tiga dari empat pelaku ditangkap dan ditembak di kedua kakinya. Peristiwa ini terekam cctv dan videonya kemudian viral di media sosial.

Baca Juga:
Ketiga pelaku yakni M. Reypo Rinaldi (21), Jaston Kevin Fau (21) dan Daniel Hasugian (21). Ketiganya merupakan warga Perumahan Bumi Serdang Damai, Desa Sigara-gara, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang. Sementara seorang pelaku lagi berinisial RDG masih diburu polisi.

Wakapolrestabes Medan, AKBP Rudy Silaen mengatakan para pelaku membegal korban Anggi Putra Hartama (33) saat melintas di jembatan Jalan Besar Tanjung Selamat, Desa Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal, Selasa (27/5/2025) sekira pukul 02.00 WIB.

Ketika itu korban mengendarai sepeda motor Honda Vario warna putih BK 4825 AKM hendak mengantar orderan melintas dari arah Jalan Tanjung Selamat menuju arah Pasar Melati. Setibanya di jembatan Tanjung Selamat, empat pelaku mengendarai sepeda motor berboncengan langsung memepet korban. Para pelaku mengancam korban menggunakan pisau dan menendang sepeda motor korban. Karena ketakutan, korban berlari menyelamatkan diri dan membiarkan sepeda motornya diambil pelaku.

Setelah itu korban membuat laporan ke Polsek Sunggal yang teregister dengan nomor: LP/ B/ 714/ V/ 2025/ SPKT/ Polsek Sunggal, tanggal 27 Mei 2025.

Polisi yang merima laporan korban selanjutnya melakukan penyelidikan mencari keberadaan para pelaku. Alhasil, pelaku Reypo Rinaldi ditangkap di kawasan Desa Marindal, Patumbak, Kamis (12/6/2025). Lalu, petugas melakukan pengembangan dan berhasil meringkus dua pelaku lainnya, Jaston Kevin Fau dan Daniel Hasugian di daerah Kabupaten Asahan.

"Ketiga pelaku mengakui perbuatannya. Namun, saat dilakukan pengembangan para pelaku melakukan perlawanan sehingga diberikan tindakan tegas terukur di bagian kedua kaki masing-masing pelaku," kata Rudy didampingi Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang G. Hutabarat saat rilis di Polsek Sunggal, Kamis (19/6/2025) siang.

Rudy mengungkapkan bahwa komplotan begal ini sudah beraksi sebanyak 12 kali lintas kabupaten/ kota yang ada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Berikut ini lokasinya:

1. Merampas sepeda motor Honda Beat warna hitam-merah di Jalan Flamboyan Raya, Medan Tuntungan.

2. Merampas sepeda motor Honda Scoopy warna merah di Jalan Williem Iskandar sebelum Unimed.

3. Merampas sepeda motor Honda Vario warna hitam di Jalan Lintas Sumatera (wilkum Polres Batubara).

4. Merampas sepeda motor Honda Beat warna hijau di daerah Tanah Merah, Kota Binjai.

5. Merampas sepeda motor Honda Scoopy warna putih di Jalan Besar Tanjung Morawa (sebelum Suzuya), Deli Serdang.


Ketiga pelaku saat diinterogasi polisi.

6. Merampas sepeda motor Vario air brush di Jalan Besar Tanjung Morawa (setelah Suzuya), Deli Serdang.

7. Merampas sepeda motor Honda Scoopy warna hitam doff di Jalan Besar Tanjung Morawa (di depan jual bunga), Deli Serdang.

8. Merampas sepeda motor Honda Beat di depan stadion Jalan Medan-Kualanamu, Deli Serdang.

9. Merampas sepeda motor Scoopy di jalan lintas sebelum jembatan keluar Kota Pakam, Deli Serdang.

10. Merampas sepeda motor Honda Beat warna hitam di Jalan Medan-Pematangsiantar (lewat gerbang tol Tebingtinggi).

11. Merampas sepeda motor Honda Beat warna merah di Jalan Yos Sudarso (wilkum Polres Tebingtinggi).

12. Merampas sepeda motor Honda Beat warna merah-hitam di Jalan Lintas Sumatera (lewat rel kereta api simpang Beo Tebingtinggi).

Selain itu, para pelaku merupakan anggota geng motor Senja Family yang sudah terbentuk sejak tahun 2019, di mana anggotanya berjumlah 30 orang dan basecamp (titik kumpul) di Perumahan Bumi Serdang Damai.

"Bagaimana kita menangani kasus curas ini dari hulu ke hilir, karena proses kejahatan itu tak serta merta, banyak faktor yang membuat kejahatan itu bisa terjadi, baik dari situasi sosial, pelaku sendiri karena kebutuhan ekonomi dan lain-lain. Begitu juga soal korban, dari faktor ini kita sama sama memperbaiki agar ini tidak dapat terjadi lagi," katanya.

"Khususnya terhadap korban, bagaimana kehati-hatian korban. Apabila cukup malam dan jalan sepi agar mengurangi niat keluar dan beriringan dengan yang lain," sambungnya.

Selain ketiga pelaku, polisi turut mengamankan sebilah pisau, dua unit sepeda motor Supra X-125 warna putih-merah BK 5725 AGE dan Honda Scoopy milik pelaku yang digunakan saat beraksi.

"Kami memburu satu pelaku lagi berinisial RDG. Sepeda motor korban belum dapat karena dia (pelaku) yang jual," pungkasnya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Lagi, Polrestabes Medan Gerebek Kelambir 5 : Pengedar Diciduk, Barak Sabu Dibakar
Tempo 12 Jam, Pencuri Motor di Warnet Jalan Halat Ditangkap-Kaki Ditembak
Kasus Penganiayaan Beruk Viral di Labusel, Dua Terlapor Lepas Pidana
Komplotan Spesialis Begal Digulung Saat Beraksi, 5 Ditangkap-2 Ditembak, Ini Tampang dan Identitasnya
Alasan Abul Balik ke Rumah Usai 7 Tahun Jadi DPO, Cium Tangan Ibu Korban di Depan Makam
Terekam CCTV, Sadisnya Komplotan Begal Bersajam Rampas Motor Remaja-Korban Tersungkur Lalu Dilindas
komentar
beritaTerbaru