Polrestabes Medan Bongkar Penjualan Satwa Dilindungi Via Market Place
Satreskrim Polrestabes Medan mengungkap kasus penjualan satwa dan organ satwa dilindungi yang dipasarkan melalui market place media sosial (
Sumatera Utara
Medan, MPOL -
Baca Juga:Hermansyah (44), ayah dari Mahasiswa UIN-SU berinsial AK (17) menyampaikan apresiasi kepada Polda Sumut dan jajarannya.
"Saya bersama keluarga mengapresiasi Polda Sumu karena telah meringkus tiga pelaku yang merampok anak saya, dan satu diantaranya oknum Polisi," ujar Hermansyah dalam tulisannya yang disampaikan kepada awak media, Rabu (28/2/24).
Apresiasi ini kami (keluarga korban) sampaikan kata Hermansyah karena kerja cepat jajaran Dirkrimum Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Medan Sunggal dalam mengungkap kasus ini sekaligus menangkap para pelakunya.
"Dalam waktu 3 X 24 Jam, ketiga pelaku ditangkap di Desa Sialang Muda, Kecamatan) Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (27/2/24) kemarin," ujarnya.
Hermansyah mengaku dirinya terkejut lantaran dua dari ketiga pelaku sudah dia kenal. Bahkan seorang pelaku oknum Kepala Desa.
"Saya terkejut, pelaku utamanya oknum Kades berinisial AH, dan seorang lagi berinisial AFS. Dia ini (AFS) beberapa kali datang ke rumah saya di Medan. Saya sering komunikasi dengan AH dan AFS. Bahkan keduanya kenal dengan anak saya (AK) ," jelasnya.
Hermansyah membatah jika para pelaku ini hanya melakukan pencurian biasa.
"Saya duga ada motif lain dari aksi para pelaku. Mereka sudah saya kenal dekat dan tega melakukan itu kepada anak kandung saya," cetusnya.
Oleh karena itu, Hermansyah meminta pihak kepolisian agar mendalami motif dibalik kasus ini.
"Saya ingin kasus ini didalami sehingga akan terkuak apa motifnya. Kami dari pihak keluarga korban akan mengumpulkan bukti-bukti termasuk chat dan telepon para pelaku kepada saya," ungkapnya.
Tidak hanya itu, lanjut Hermansyah, ia mendesak pihak kepolisian untuk melakukan tes urine terhadap ketiga pelaku.
"Ketiga pelaku harus tes urine. Apakah mereka ini dalam pengaruh narkoba atau tidak saat melakukan aksinya," kata Hermansyah yang mengaku lagi berada di Jakarta.
Tidak itu saja tambah Hermansyah, aksi kejahatan yang dilakukan ketiga pelaku ini apa karena dendam pribadi dengan saya atau dengan anak pertama saya (AK).
"Justru yang sempat menghubungi saya mengaku anggota Polri berpangkat AKP bernama Irvan (M. Irfandi). Dia ini (Irvan) abang kandung dari Kades, Justru dialah (Irvan) orang yang tidak saya kenal selama ini. Kalau yang dua lagi cukup saya kenal," terang Hermansyah.
Untuk diketahui Mahasiswa UINSU berinisial AK (17) menjadi korban penganiayaan dan perampokan 3 orang pria yang mengaku polisi di Jalan TB Simatupang, Jumat (23/2/2024) malam.
Kejadian ini bermula ketika korban mengendarai sepeda motor hendak pulang ke rumahnya tiba-tiba dipepet satu unit mobi Suzuki Ertiga BK 1442 AAJ.
Begitu diadang di Jalan TB Simatupang, korban kemudian dituduh pelaku baru membeli narkoba.
Bukan hanya dituduh membeli narkotika, pelaku juga melakukan penganiayaan dengan cara menjambak, memukul, dan memiting korban.
Bahkan, salah seorang pelaku mengaku sebagai anggota polisi berpangkat AKP menakut-nakuti korban dengan mengatakan akan menembak kakinya.
Pelaku juga sempat meminta uang Rp 60 juta kepada orangtua korban (namun tidak dikabulkan) dan kemudian merampok hp korban.
Atas kejadian ini pihak korban didampingi LBH Medan membuat laporan ke Polsek Sunggal.
Polisi yang menerima laporan ini telah menangkap para pelakunya.
Salah seorang pelaku yang diamankan merupakan oknum aparat desa.(*)
Satreskrim Polrestabes Medan mengungkap kasus penjualan satwa dan organ satwa dilindungi yang dipasarkan melalui market place media sosial (
Sumatera Utara
Yayasan UISU dalam waktu dekat berubah nama menjadi Yayasan Wakaf UISU.Hal itu sesuai amanat para pendiri yang telah mewakafkan hartanya
Sumatera Utara
Langkat, MPOL Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH bersama Wakil Bupati Ny.Tiorita Br. Surbakti, SH secara resmi membuka Musabaqah Tilawati
Sumatera Utara
Medan, MPOL Sebagai anggota DPR RI Komisi XIII Fraksi Golkar, Kombes Pol (Purn) Dr Maruli Siahaan SH MH menghadiri pesta pernikahan warga p
Sumatera Utara
Pantai Cermin, MPOLPolsek Pantai Cermin resmi mengukuhkan Pengurus Kelompok sadar keamanan ketertiban masyarakat (Pokdarkamtibmas) Sektor P
Sumatera Utara
Pantai cermin, MPOL Polsek Pantai Cermin bersama Kantor Urusan Agama (KUA) dan BKKBN menggelar kegiatan sosialisasi dan penyuluhan bagi sis
Pendidikan
Taput, MPOL Sebanyak 122 orang Diploma III Keperawatan Akademi Keperawatan (Akper) Tapanuli Utara Angkatan XX Tahun Akademik 2024/2025 diwi
Sumatera Utara
Tanjungbalai, MPOL Tidak bisa dipungkiri,kemitraan antara Imigrasi, jurnalis, sktivis,dan pemuda salah satu yang mengikat sebagai bentuk k
Sumatera Utara
Medan, MPOLForum Pelayanan Kristiani (FPK) Universitas Negeri Medan bersama Panitia Natal Oikumene Unimed Tahun 2025 melaksanakan kegiatan
Sumatera Utara
Balige, MPOL . Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara menyelenggarakan Sosialisasi Roadmap Tim Percepatan Akses Keuangan Daer
Ekonomi