Indikasi Korupsi Berjamaah, Ada Kutipan kepada Kades dan Kapus di Hari Jadi Taput Ke 80

Taput, MPOL - Semua biaya untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Utara yang ke 80 bersumber dari APBD tahun anggaran 2025.

Baca Juga:

• KASAU Terima Hibah Lahan Pembagunan Datasemen TNI AU

Mulai dari kegiatan pameran pembangunan, karnaval mobil hias, panggung hiburan, hingga pelaksanaan semarak dirgantara yang menyisakan kabar miring dan dugaan patgulipat pembiayaan hingga indikasi korupsi berjamaah.

Para kepala desa (Kades) dan kepala Puskesmas (Kapus) pun disebut menyetor sejumlah dana untuk kegiatan Pemkab Taput itu. Dugaan sementara, atas suruhan oknum pejabat.

"Kami diminta menyetorkan senilai Rp.6 juta per desa untuk pembiayaan rangkaian acara HUT ke-80 Taput dan diserahkan kepada oknum yang telah ditunjuk," ungkap S, salah seorang kepala desa di Taput, Rabu (15/10).

Disebutkan, besaran uang tersebut terpaksa mereka serahkan meski dengan hati dongkol dan kecewa mengingat kondisi keuangan yang sedang dalam keadaan carut marut.

Berbeda dengan S, kepala desa lainnya hanya mengaku dimintai uang senilai Rp.2 juta untuk suksesi kegiatan dimaksud.

"Kami masih lumayan hanya diminta untuk memberikan Rp.2 juta per desa. Itu masih sedikit bila dibandingkan dengan rekan lainnya yang sudah menyetorkan Rp.6 juta per desa," ungkap kepala desa lainnya.

Selain kutipan untuk setiap kepala desa, para kepala Puskesmas juga menyebutkan jika mereka tidak terlepas dari kutipan senilai Rp.1.150.000 per orang.

Padahal, pembiayaan atas rangkaian pelaksanaan hari jadi tersebut telah ditampung di Perubahan APBD 2025 senilai lebih kurang Rp.1,9 miliar.

Dimana, Bagian Perekonomian Setdakab Taput menyerahkan dana senilai Rp.310 juta untuk penyediaan 50 stand pameran kepada sebuah "event organizer".

Bagian Pemerintahan Setdakab Taput yang menerima sekitar Rp.200 juta dari total pembiayaan yang ditampung, mengelola dana tersebut untuk biaya administrasi, rapat-rapat, cetak undangan, dan pembiayaan ATK lainnya.

Beda lagi dengan Bagian Umum Setdakab Taput yang hanya kebagian dana sejumlah Rp.30 juta untuk digunakan dalam pengadaan panggung saat perayaan peringatan hari jadi di Lapangan Serbaguna Tarutung.

Dan, nilai pembiayaan lainnya yang ditampung di PAPBD Taput 2025 juga dipergunakan oleh satuan kerja perangkat daerah untuk pelaksanaan rangkaian kegiatan hari jadi Taput.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News