Lapas Pancur Batu Razia Blok Hunian WBP Bersama TNI/Polri
Pancur Batu, MPOL Dalam upaya memperkuat keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pan
Hukum
Medan, MPOL - Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Ir Abdul Haris Lubis, MSi mengaku saat ini pihaknya sedang memprioritaskan sumber daya para tenaga pendidik, salah satunya lewat kompetensi dan keahlian para guru sesuai bidangnya termasuk evaluasi kebutuhan tenaga pendidik di Sumut.
Baca Juga:
"Kita harus segera benahi dunia pendidikan di Sumut dengan memulainya dari para guru. Mengapa kita mulai dari guru karena jika guru kita berkualitas dan berkompetensi baik maka untuk meningkatkan kualitas anak didik akan lebih mudah. Karena sepintar apapun anak didik kalau gurunya tidak berkualitas tentu dunia pendidikan kita sulit berkembang," kata Haris di sela-sela Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024 yang digelar di Lapangan Astaka, Pancing, Kamis (2/5).
Menurutnya bila guru yang menjadi prioritas untuk dibenahi terlebih dulu maka segala hak-hak normatif para guru termasuk urusan administrasi kependidikan seperti pelayanan administrasi kepangkatan, golongan, angka kredit dan sebagainya harus bisa dipermudah pemerintah. Haris juga menyinggung soal peningkatan kompetensinya dan keahlian para guru yang harus terus didorong dengan melakukan 'upgrading' kemampuan dan kecakapan mengajarnya melalui pelatihan-pelatihan dan ketrampilan yang sesuai kebutuhan mengajarnya.
"Hak-hak guru itu tentu tidak hanya sebatas gaji atau besaran pendapatan tetapi juga kemudahan mereka dalam mengurus administrasi kependidikan dan lainnya. Kita banyak menerima informasi bahwa para guru kerap kali kerepotan saat akan mengurus layanan administrasi kependidikan mereka. Selain waktu dan jarak tinggal yang jauh juga membuat para guru harus mengeluarkan macam-macam biaya," sebut Haris.
Ke depan Dinas Pendidikan Sumut akan menyiapkan satu sistem layanan online melalui aplikasi yang bisa diakses semua guru untuk mempermudah mereka dalam pelayanan administrasi kependidikan. Sehingga potensi-potensi yang bisa membuat mereka harus mengeluarkan biaya dan segala macam bisa diminimalisir.
Mantan Kadis PUPR dan Kadisnaker Pemprovsu ini juga menyebut dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan evaluasi kompetensi para guru sehingga bisa disesuaikan antara jumlah guru yang ada di Sumut dengan kebutuhan guru yang diperlukan.
Langkah ini juga, kata Haris akan mempermudah pelatihan apa yang paling sesuai dengan kondisi guru yang ada saat ini agar kemampuan mengajar para guru bisa maksimal. "Bila semua kebutuhan dan kompetensi para guru ini bisa kita benahi, ke depan kita akan lebih mudah menangani problematika pendidikan lainnya seperti sarana dan prasarana sekolah, alih teknologi lewat digitalisasi sekolah dan program kecakapan bagi anak-anak didik," kata Haris.
Disinggung soal dukungan anggaran sesuai UU yang mengamanatkan 20 % kemampuan keuangan daerah untuk pendidikan, Haris mengaku posisi Sumatera Utara saat ini sudah bergerak menuju amanat UU tersebut. Sebagai pejabat baru di Dinas Pendidikan Sumut , dirinya mengaku akan mencoba meminta dukungan dari para pengambil kepentingan untuk memajukan dunia pendidikan Sumatera Utara.
"Tentu semua harus ada skala prioritasnya mana yang lebih dulu kita benahi dan menjadi fokus utama kerja kita mengingat kemampuan keuangan kita yang terbatas. Tetapi persoalan guru harus jadi prioritas utama kita untuk diselesaikan terlebih dahulu," pungkasnya.
IPM Sumut Naik
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Dr. Hassanudin menyampaikan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Sumatera Utara cukup baik dan terus meningkat setiap tahun. Pada tahun 2021, IPM Sumut di angka 73,84, tahun 2022 meningkat menjadi 74,51, dan tahun 2023 kembali naik hingga 75,13.
Angka tersebut juga berada di atas angka nasional yaitu 74,39. IPM sendiri mencakup empat indikator di antaranya harapan lama sekolah, rata-rata lama sekolah, umur harapan hidup, hingga pengeluaran riil per kapita. "Pemerintah Sumut terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di Sumut termasuk mengalokasikan anggaran pendidikan sebanyak 20% dari APBD Sumut," kata Hassanudin.(ppy)
Pancur Batu, MPOL Dalam upaya memperkuat keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pan
Hukum
Lubuk Pakam, MPOL Akibat cuaca ekstrem di lautan selat Malaka akhir akhir ini, Kapolsek Pantai Labu Resort Polresta Deli Serdang, Iptu Suja
Sumatera Utara
Deli Serdang, MPOL Rangkaian menyambut Hari Lahir (Harlah) Partai NasDem ke 14 tahun yang jatuh pada 11 Nopember 2025 nanti terus digelar,
Sumatera Utara
Jakarta, MPOL On behalf of the Embassy of the Democratic Republic of TimorLeste to the Republic of Indonesia, we proudly extend our heart
Internasional
Medan, MPOL Pengurus Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Sumatera Utara, Rianto SH MH, menyatakan siap menghadiri Musyawarah Be
Berita
Padangsidimpuan, MPOL Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tabagsel bersama mitra pemerintah menggelar kegiatan Pengenalan Jurnalistik dan L
Sumatera Utara
, MPOL Bukan untuk pertama kalinya Indonesia terkena sanksi olahraga. Tetapi sanksi kali ini terasa berat lantaran Komite Olimpiade Intern
Sosok
Medan, MPOL Kebutuhan dan permasalahan Lansia Perempuan jauh lebih banyak dan Compleks dari Lansia Lakilaki,dimana sampai tua Lansia Pere
Sumatera Utara
Lagi, Polrestabes Medan melaksanakan kegiatan dengan sandi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di wilayah hukum Polrestabes Medan.
Sumatera Utara
Toba, MPOL Suasana semangat dan antusiasme ribuan pelajar tampak memenuhi lingkungan Sekolah Yayasan Bonapasogit Sejahtera (YBS), Gedung L
Sumatera Utara