Rabu, 12 November 2025

Melirik Polemik Tambang Ilegal Di Labura, Dan Sikap 'Bisu' Para Kanit Polres Labuhanbatu

Catatan Oleh: Budi Ardiansyah (Wartawan Medan Pos - Anggota PWI Labuhanbatu, UKW Madya'2024)
Budi Ardiansyah - Selasa, 11 November 2025 19:36 WIB
Melirik Polemik Tambang Ilegal Di Labura, Dan Sikap 'Bisu' Para Kanit Polres Labuhanbatu
Ist
ENTAH siapa yang salah, setelah di informasikan adanya dugaan tambang ilegal beroperasi di Lingkungan Aek Beringin, Kelurahan Bandar Durian Kecamatan Aek Natas Kabupaten Labura- Sumut, Aparat Penegak Hukum (APH) di lingkup Polres Labuhanbatu tampaknya lebih memilih 'membisu'.

Baca Juga:
Uniknya, pola tak menjawab itupun dilakukan para perwira pertama setingkat Kepala Unit (Kanit) di Polsek Aek Natas maupun yang bertugas di Mapolres Labuhanbatu.

Bukannya tak saling mengenal, seperti halnya, Kanit Reskrim Polsek Aek Natas, Iptu Dr. Iskandar Muda Sipayung.,SH.,MH. Perwira tampan dan humble yang sering bertegur- sapa dengan penulis sejak menjadi juper dulunya (Bintara), di Unit Reserse Umum (Resum) di zaman Ilham Lubis masih berpangkat Iptu sebagai Kanit (Sekarang berpangkat AKP menjabat Kapolsek Torgamba Polres Labusel).

Bayangkan saja, sudah selama itu perkenalan Perwira pecinta sepeda onthel dan sepeda motor Yamaha RX King ini dengan penulis, namun ketika dilakukan 'Confirm Both Side' - (Konfirmasi dua arah), tentang adanya usaha Galian C diduga ilegal di wilayah hukumnya, perwira Polri lulusan S-3 ini lebih memilih tidak ingin berdialog, meskipun resume link berita terkait turut dilayangkan kepadanya.

Dalam benak penulis terbersit seribu tanya, 'Apakah aku salah mempertanyakan hal tersebut? Atau mungkin beliau sedang sibuk, atau mungkin juga sedang berada di luar kota mengemban tugas penting dari Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tercinta ini? Mungkinlah itu, semoga beliau tetap dalam keadaan sehat selalu, "gumamku dalam Hati,".

Namun, setelah dinanti hingga seminggu berlalu, tiba di hari Pahlawan Senin (10/11/2025), pesan WhatsApp yang disampaikan untuk berdialog tentang adanya dugaan Galian C ilegal di wilayah hukumnya, Iptu Dr. Iskandar Muda Sipayung SH.,MH, tetap belum memberikan sinyal jawaban.

Hingga akhirnya, tepat hari ini, Selasa (11/11/2025), Iptu Dr. Iskandar Muda Sipayung, dengan mimik wajah bersahabat melakukan panggilan Video (VideoCall) menjawab, dan mengatakan bahwa nomor HP penulis tidak ter-save di HP miliknya.

"Sory bang, nomor Abang tidak tersimpan di HP saya. Abang nomor baru kan? Sehat Abang kan? Kalau mengenai usaha pertambangan coba abang komunikasi dengan pihak Polres saja ya, karena itu gawean mereka," bilangnya dari seberang telepon dengan penuh akrab.

Beralih kepada Iptu Seniman.,SH, yang merupakan pejabat Kanit Pidana Khusus (Pidsus) Polres Labuhanbatu. Siapa yang tidak kenal dengan perwira balok dua dipundak ini, kiprahnya dalam mengusut kejahatan ekonomi di dua Kabupaten (Labuhanbatu dan Labura) terbilang mentereng.

Banyak kasus yang telah diungkap, dan tentunya banyak pula tersangka yang telah di jebloskan ke penjara. Konon kabarnya, dia adalah pejabat Kanit di Reserse Kriminal 'Kesayangan' pimpinan, sejatinya karena loyalitas tinggi dan skil yang terbilang luar biasa dalam menjalankan perintah.

Terang saja, sejak penulis 'Nge-pos' di Mapolres Labuhanbatu mulai Kapolres di pimpin AKBP Roberts Kennedy SI.K.MH (Sekarang Berpangkat Jenderal Bintang Dua), hingga saat ini dijabat AKBP Choky Sentosa Meliala S.IK.,MH, belum ada perwira Kanit yang 'se-ulet' Iptu Seniman ini.

Wajah tampan dan murah senyumnya, juga menjadi salah satu barometer terjalinnya komunikasi terpimpin di unit yang dia komandoi. Dalam makna lain, seluruh anggota patuh dan taat terhadap perintahnya ditengah menjalankan tugas sebagai personil Polri sebagaimana mestinya.

Kendati demikian, sangat disayangkan, ketika dilayangkan surat elektronik terkait adanya 'Tambang Ilegal', yang diduga beroperasi tanpa dokumen perizinan di Kecamatan Aek Natas Kabupaten Labura, ditunggu selama dua hari, Iptu Seniman ternyata memilih berinisiatif tidak memberikan keterangan apapun.

Melihat kondisi senyatanya, penulis sangat berharap, disela-sela rangkaian Reformasi Polri bentukan Presiden Prabowo terus bergulir, sebaiknya seluruh personil Polri di Indonesia baik di tingkat Polda hingga di tingkat Sektor, agar dapat bersinergi secara positif dengan insan Pers dalam menekan angka kriminalitas, serta mampu menjadi Polisi Presisi dan humanis dalam segala bidang. Semoga, Aamiin *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru