Sabtu, 15 Februari 2025

PWI Provinsi Bengkulu Kirim 15 Pengurus Hadiri HPN 2025 di Banjarmasin

Rini Sinik - Sabtu, 01 Februari 2025 14:53 WIB
PWI Provinsi Bengkulu Kirim 15 Pengurus Hadiri HPN 2025 di Banjarmasin
Ketua PWI Provinsi Bengkulu, Marsal Abadi.

Bengkulu, MPOL - Sebanyak 15 pengurus PWI Provinsi Bengkulu akan berangkat menghadiri Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kehadiran ini menegaskan sikap tegak lurus dan solid di bawah kepemimpinan Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch. Bangun.

Baca Juga:
Ketua PWI Provinsi Bengkulu, Marsal Abadi, menegaskan bahwa PWI Bengkulu tetap satu komando dan mendukung penuh keputusan organisasi.

"Sikap kami jelas, PWI Bengkulu tetap solid dan tegak lurus. Saya mengimbau seluruh pengurus dan anggota yang akan berpartisipasi di HPN, silakan berangkat ke Kalimantan Selatan," ujar Marsal dalam keterangannya, Sabtu (1/2/2025).

Marsal juga memastikan bahwa PWI Bengkulu menerima undangan resmi dari panitia pusat HPN 2025. Oleh karena itu, seluruh pengurus kabupaten dan kota di Bengkulu diminta untuk konsisten mengikuti keputusan organisasi.

"Kami menginstruksikan kepada seluruh pengurus PWI di kabupaten dan kota untuk hadir di HPN 2025 di Kalimantan Selatan, bukan di provinsi lain. Jika ada yang memilih hadir di tempat lain, tentu ada konsekuensinya," tegasnya.

PWI Bengkulu memastikan kehadiran mereka di HPN 2025 di Banjarmasin sebagai bentuk komitmen terhadap organisasi dan pers nasional.***

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
HPN 2025 di Banjarmasin: Drama Zulhas Mendadak Pulang
SPS Aceh Apresiasi Keberhasilan PWI Kalsel Gelar HPN 2025
Puncak HPN 2025 Banjarmasin, Fadli Zon: Pers Bukan Hanya Mengabarkan tapi Mengawal Kebijakan
Summit Nasional Media, Dahlan Iskan: Doktrin Wartawan Sekarang Berubah
HPN 2025 di Banjarmasin: Masyarakat Pers Jadi Tantangan Terbesar
Sambut Presiden Prabowo di HPN 2025 Kalsel, Kadisops Lanud Sjamsoddin Noor Siapkan 220 Personel Pengamanan Bandara
komentar
beritaTerbaru