Sabtu, 27 Juli 2024

Hadirkan Pengalaman Lari Point to Point di Tengah Kota Medan

Hendro - Minggu, 05 Mei 2024 19:08 WIB
Hadirkan Pengalaman Lari Point to Point di Tengah Kota Medan
Medan, MPOL - Harian Kompas bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) akan kembali menggelar event lari LPS Monas Half Marathon 2024 di Jakarta. Dalam rangkaian event tersebut, digelar Run the City di empat kota besar Tanah Air. Kota Medan, Sumatera Utara menjadi tuan rumah pertama untuk penyelenggaraan Run the City pada Minggu (5/5/2024).

Baca Juga:
Run the City Medan diikuti sebanyak 1.000 pelari menempuh jarak total 5 kilometer. Hadir dalam pelepasan pelari (flag off) antara lain Arief Sudarto Trinugroho sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Wakil Ketua Dewan Komisioner LPS Lana Soelistianingsih, dan Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Adi Prinantyo.

Konsep Run The City Medan sendiri adalah point to point dimana pelari akan start pada pukul 06.30 WIB di Kantor Gubernur Sumatera Utara dan akan finish di Lapangan Benteng.

Rute menempuh sejumlah jalan utama Kota Medan, antara lain Jl Pangeran Diponegoro, Jl KH Zainul Arifin, Jl Teuku Cik Ditiro, Jl Jenderal Sudirman, dan Jl Pemuda, sebelum Finish di Lapangan Benteng.

Sepanjang rute yang dilalui, peserta juga dapat menikmati suasana pagi Kota Medan dengan sejumlah landmark antara lain Kantor Gubernur Sumut, kawasan Little India, Vihara Gunung Timur, Rumah Tjong A Fie dan Kawasan Kota Tua Kesawan.

Tidak hanya itu, di sepanjang rute Run The City Medan akan ada beberapa titik cheering untuk menyemangati pelari.
Sehari sebelumnya, Sabtu (4/5) diadakan pengambilan RPC di Hotel Santika Dyandra Medan. Para peserta Run the City Medan mendapatkan paket lari.

Usai berlari, para peserta juga menikmati beragam aktivitas di race village di Lapangan Benteng. Race village Run the city medan dibuat dengan konsep festival untuk menyambut pelari yang baru selesai berlari. Selain acara di panggung utama, terdapat juga area kuliner, area permainan, dan area foto. Terdapat pula live grafitti sebagai background foto yang menarik yang berkolaborasi dengan seniman lokal bernama Bigu.

Pada gelaran ini juga Run The City Medan memberikan medali bagi pelari yang berhasil finish. Medali Run The City dari 4 kota yang dikunjungi (Medan, Makassar, Surabaya dan Jakarta) menjadi collectible item yang bisa dikumpulkan pelari. Medali ini bisa digabung menjadi satu kesatuan.

Keseruan panggung utama antara lain diisi oleh modern dance serta hiburan dari Berlari Berdendang, dipandu MC David Rizal dan Mika Astari.

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, "Run The City Medan by Monas Half Marathon hadir di kota medan untuk menyapa warga Medan dan memperkenalkan lebih dalam tentang Lembaga Penjamin Simpanan."

Wakil Pemimpin Redaksi Kompas Adi Prinantyo mengatakan, "Run The City merupakan program turunan dari LPS Monas half Marathon dimana tahun ini diadakan di empat kota di Indonesia yaitu Medan, Makassar, Surabaya dan Jakarta. Empat kota ini dipilih berdasarkan banyaknya persebaran pelari di Indonesia dengan tujuan memperkenalkan LPS Monas Half Marathon kepada pelari di Indonesia.

Berikutnya, Run the City akan menyambangi Kota Makassar di Sulawesi Selatan dan Surabaya di Jawa Timur, sebelum puncaknya pada penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon 2024 di Jakarta.
(Rel).

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Jalaluddin Lase
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Minimalisir Kemacetan Ruas Jalan Jamin Ginting, Dishub Sumut Bersama Ditlantas Polda Sumut Siapkan Rekayasa Pengalihan Rute Angkutan Umum ke Berastagi
Mahasiswi Psikologi UHN Medan Sartika Hutauruk Raih Prestasi Gemilang di GEWINN Malaysia Open International Taekwondo Championship 2024
Mutasi Terbaru, Sejumlah Perwira jajaran Polrestabes Medan Bergeser
Tengah Malam The Cube Club Dirazia, Polisi Tes Urine Seluruh Pengunjung
Pedagang Mie Aceh di Jalan Makmur Ternyata Tewas Dibunuh, Pelaku Ditembak Hingga Motif Terungkap
Sampoerna Academy Medan Diduga Langgar HAM, Pelajar Kelas VIII Tak Diizinkan Masuk Sekolah dengan Alasan Tidak Jelas
komentar
beritaTerbaru