Jumat, 16 Mei 2025

Hadi Suhendra Ajak Warga Belawan Peduli Kelola Sampah Dengan Baik

Rifki Warisan - Minggu, 23 Maret 2025 19:12 WIB
Hadi Suhendra Ajak Warga Belawan Peduli Kelola Sampah Dengan Baik
Istimewa
Wakil Ketua DPRD Medan, Hadi Suhendra, saat sosialisasi Perda Pengelolaan Persampahan, Sabtu-Minggu (22-23/3/23) di lokasi berbeda di Kec. Medan Belawan
Medan, MPOL -Wakil Ketua DPRD Medan, Hadi Suhendra, menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga kebersihan. Ia menyoroti bahwa selama ini sampah masih menjadi permasalahan utama di Belawan, terutama karena wilayah ini berada di hilir Kota Medan.

Baca Juga:
"Sampah yang terbawa dari berbagai daerah melalui aliran sungai sering kali mengendap di wilayah Belawan, terutama saat air pasang surut, sehingga menimbulkan masalah kebersihan dan kesehatan bagi masyarakat setempat," ujar Hadi Suhendra.

Hal tersebut disampaikannya saat menggelar sosialisasi Perda Nomor 7 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Perda Nomor 6 Tahun 2015 mengenai Pengelolaan Persampahan, Sabtu-Minggu (22-23/3/23) di Jalan Stasiun No. 1, Kelurahan Belawan II, dan di Jalan Sumatera No. 1, Kelurahan Belawan I, Kec. Medan Belawan.

Sosialisasi ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan serta mendorong perusahaan untuk menyediakan tempat sampah guna mengatasi masalah persampahan yang kerap menjadi penyebab banjir.

."Hari ini, saya kembali menyapa masyarakat, mendengar aspirasi, serta berjuang untuk kepentingan warga Belawan. Saya ingin menegaskan bahwa pengelolaan sampah bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita bersama. Kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan sangat penting agar lingkungan tetap bersih dan sehat," ujar Hadi Suhendra.

Pria yang akrab disapa Hendra itu mengatakan, Kecamatan Medan Belawan sudah memiliki petugas kebersihan yang bekerja secara rutin. Namun, hal ini tidak akan maksimal jika masyarakat masih membuang sampah sembarangan. Oleh karena itu, dirinya mengajak masyarakat membangun kesadaran diri dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Selain itu, politisi Partai Golkar itu juga mendorong perusahaan-perusahaan di Belawan untuk turut serta dalam menjaga kebersihan dengan menyediakan fasilitas tempat sampah yang memadai di sekitar lingkungan mereka, sehingga dapat mengurangi sampah yang berserakan serta mencegah terjadinya banjir akibat penumpukan sampah di saluran air.

"Kita juga butuh peran perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sini (Belawan, red). Mereka harus menyediakan tempat sampah agar masyarakat bisa membuang sampah ke tempatnya. Jika semua pihak saling bekerja sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat," ungkapnya.

Hendra juga mengingatkan ada aturan yang mengatur sanksi bagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Namun ia lebih menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan. Dia mengingatkan bahwa dalam ajaran agama pun kebersihan merupakan bagian dari iman.

"Jangan sampai karena membuang sampah sembarangan, kita terkena denda atau hukuman. Yang lebih penting dari itu adalah kesadaran kita sendiri. Jika kita menjaga kebersihan, kita juga menjaga kesehatan kita sendiri dan keluarga," katanya.

Hendra juga mengungkapkan rencananya untuk mendirikan rumah aspirasi di Belawan, yang akan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan dan masukan, serta mendapatkan informasi tentang berbagai program pemerintah, termasuk peluang kerja.

"Tempat ini akan diisi oleh para pejuang masyarakat, termasuk tim emak-emak yang siap membantu menyampaikan aspirasi warga. Nantinya, rumah aspirasi ini bisa menjadi pusat informasi bagi warga yang membutuhkan bantuan atau informasi mengenai lowongan kerja dan program pemerintah lainnya," jelasnya.

Menurut Hendra, upaya ini dilakukan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap masyarakat Belawan agar mereka mendapatkan hak-hak mereka secara maksimal, terutama dalam hal kesejahteraan dan lapangan kerja.

Hendra juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama di bulan suci Ramadhan. Ia mengingatkan bahwa selama bulan puasa, masyarakat sering membeli makanan dan minuman untuk berbuka, yang sering kali menghasilkan banyak sampah plastik dan sisa makanan.

"Ini bulan Ramadhan, mari kita jaga kebersihan, bukan hanya karena aturan, tetapi juga sebagai bentuk ibadah. Jangan sampai setelah berbuka puasa, sampah berserakan di mana-mana. Kita harus mulai dari diri sendiri untuk menciptakan kebersihan di lingkungan kita," pungkasnya. **

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Gercep!! Wabup Rianto dan BRI Kisaran Bantu Balita Hidrosefalus
Nyerang Petugas Polsek Sunggal, Tiga Spesialis Pencuri Motor Terpaksa Ditembak
Pemkab Langkat Siap Gaet CSR Swasta Bangun Jalan dan Jembatan, Sesuai Arahan Pusat
Jemaah Haji Diminta Perbanyak Doa dan istighfar
Jemaah Haji Technical Landing Dikembalikan ke Embarkasi Solo
Petugas Kloter 09 KNO Antisipasi Penurunan Daya Fisik Jemaah Haji
komentar
beritaTerbaru