Jumat, 06 Juni 2025

Anggota Polsek Sunggal Viral Dituduh Komplotan Curanmor Modus COD, Kapolrestabes Jelaskan Duduk Perkaranya

Ardi Yanuar - Rabu, 04 Juni 2025 14:51 WIB
Anggota Polsek Sunggal Viral Dituduh Komplotan Curanmor Modus COD, Kapolrestabes Jelaskan Duduk Perkaranya
Ardi.
Kapolrestabes Medan, KBP Gidion Arif Setyawan.

Medan, MPOL - Baru-baru ini beredar di media sosial terkait adanya seorang pria yang mengaku-ngaku sebagai anggota polisi saat ada warga sedang transaksi penjualan sepeda motor secara cash on delivery (COD).

Baca Juga:

Setelah diselidiki, pria tersebut memang benar anggota polisi dari Polsek Sunggal bernama Briptu YP. Namun, video itu kemudianviral dan menjadi perhatian publik saat motor milik pemuda tersebut dibawa kabur begitu saja oleh calon pembeli yang disebut-sebut teman dari Brigadir YP. Peristiwa itu disebutkan terjadi di sekitaran Jalan Gatot Subroto, Kampung Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Kamis (29/5/2025) malam.

Pemuda yang hendak menjual motor tersebut merasa menjadi korban sindikat curanmor modus COD. Video yang direkam warga itu kemudian tersebar luas di media sosial. Briptu YP sempat mengatakan bahwa dirinya polisi, namun korban dan warga sekitar tidak memercayainya karena penyitaan yang dilakukan tidak sesuai prosedur. Terlebih, sepeda motor miliknya yang hendak dijual juga bukanlah sepeda motor curian.

Terkait kejadian tersebut, Kapolrestabes Medan KBP Gidion Arif Setyawan buka suara. Gidion membenarkan bahwa salah satu pria yang ada di dalam video itu adalah polisi. Ia pun telah melihat video viral saat keributan itu terjadi.

"Sesuai wajah dan identifikasi memang benar anggota Polsek Sunggal dari Unit Sabhara, Briptu YP," kata Gidion saat diwawancarai di Polrestabes Medan, Rabu (4/6/2025) siang.

Gidion mengatakan bahwa Briptu YP bukanlah komplotan curanmor modus COD, melainkan ada kesalahan teknis dalam melakukan penangkapan.

"Peristiwa itu terjadi bukan karena dia komplotan, ini kesalahan teknis, kesalahan prosedural yang dilakukan atau kesalahan menangani persoalan," sebutnya.

Eks Kapolres Metro Jakarta Utara ini menceritakan duduk perkara kejadian itu. Kata Gidion, awalnya ada warga yang mengadu kepada Briptu YP telah kehilangan sepeda motor. Aduan tersebut disampaikan warga tanpa membuat laporan resmi ke kantor polisi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Residivis 4 Kali Masuk Penjara Curi Motor-Hp di Medan Ditembak, Ini Tampang Pelaku
2 Residivis Bongkar Rumah di Medan Berjalan Ngesot Usai Kedua Kaki Pelaku Ditembak Polisi
Polsek Sunggal "Bumi Hanguskan" Barak Narkoba Desae Paya Geli, Dua Pria Ditangkap
Begal Bersenpi Beraksi di Medan, Ancam Korban-3 Kali Lepaskan Tembakan
Saat Pengembangan, Polisi Nyaris Masuk Parit Ditolak Pelaku Curanmor
Dorong Polisi Hampir Masuk ke Parit, Dua Residivis Pencuri Motor Modus Bongkar Rumah di Medan Ditembak
komentar
beritaTerbaru