"Awalnya saya mendapat telfon dari saksi yang mengatakan bahwa bangunan milik saya sudah hancur dengan cara dirusak oleh sekelompok orang. Hancur rata dengan tanah," sebutnya.
Baca Juga:
Beruntung dari kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Akan tetapi, di tempat tersebut masih ditemukan beberapa barang bukti berupa tali tambang, dodos dan kayu.
Suparman agak sedikit lega karena beberapa saat kemudian ia mendapat kabar bahwa kejadian
perusakan tersebut ada warga yang memvideokan dan menyebarkannya melalui media sosial facebook serta status Whatsapp. Berdasarkan video itu, pemilik bangunan dapat mengenali beberapa orang yang melakukan
perusakan.
Dari video itu terlihat sejumlah orang tengah berusaha menghancurkan bangunan dengan cara menarik tali tambang ke tiang bangunan lalu ditarik bersama-sama hingga bangunan itu roboh. Lalu di potongan video selanjutnya terlihat beberapa orang menggunakan kayu dan dodos menghancurkan atap yang sudah terjatuh ke tanah.
"Alhamdulillah saya masih bersyukur dalam kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun tindakan ini sudah jelas melawan hukum karena merusak rumah atau bangunan dan saya mempunyai hak atas bangunan tersebut, ditambah juga saya mempunyai alas hak yang sah dan jelas yang dikeluarkan oleh pejabat berwenang," ungkap korban.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News