Medan, MPOL - Kapolsek Medan Baru, Kompol Hendrik Fernandes Aritonang baru-baru ini kembali viral di media sosial (medsos). Dalam video yang baru diupload dua hari lalu itu disebutkan Hendrik diduga tengah mengintimidasi seorang masyarakat yang membongkar praktik pungutan liar (pungli).
Baca Juga:
Diketahui, Hendrik saat itu masih menjabat Kasatlantas Polres Simalungun berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP). Sambil berdiri memakai kaos berwarna biru dengan meletakkan kedua tangannya di meja, Hendrik tampak membentak seorang pria paruh baya yang sedang duduk di hadapannya.
Tak hanya itu, Hendrik sempat membanting handphone yang ada di sebelah kanannya ke meja seakan-akan menakuti warga tersebut. Aksi dugaan intimidasi itu disaksikan sejumlah anggotanya yang berdiri di dekat dinding ruangan, yang kesemuanya menggunakan masker.
"Kompol Hendrik Fernandes Aritonang, semasa menjabat Kasat Lantas Polres Simalungun, yang kini menjabat Kapolsek Medan Baru, Polrestabes Medan. Mengancam dan mengintimidasi masyarakat yang menanyakan pungli di SIM Satlantas Polres Simalungun," tulis narasi di akun Tiktok PapaRalineTV yang dilihat awak media, Senin (6/10/2025).
Video tersebut hingga, Rabu (8/10/2025) sudah di-like ribuan pengguna akun dan berisi ratusan komentar. Selain itu, video tersebut tampak sudah dibagikan sebanyak 349 kali.
Dua ratus lebih netizen memberikan tanggapannya di kolom komentar, di antaranya:
"Laporkan ke Propam Mabes Polri," tulis akun andikakaisar123.
"Apakah polisi melindungi polisi walaupun salah?, tulis akun Bapak Sihombing.
"Semakin kau intimidasi semakin banyak penilaian sama kau," tulis akun the heart.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News