Medan, MPOL - Simon Tarigan, salah satu dari dua sopir truk PT Keykey yang menjadi korban keberingasan sejumlah orang yang melakukan
penyerangan dan
penganiayaan terhadap dirinya meminta Polrestabes Medan untuk segera menangkap para pelaku lainnya.
Baca Juga:
Hal itu diutarakannya lantaran korban masih trauma karena menurutnya masih ada sedikitnya 8 pelaku lagi yang sampai saat ini masih bebas berkeliaran. Selain tindakan kriminal yang dialaminya, truk yang dikemudikan Simon juga mengalami kerusakan.
Menurut korban yang ia ketahui identitas 8 pelaku yakni B, J, RP, AS, ER, IMS, JPB dan RG. Padahal kata korban, Satreskrim Polrestabes Medan sudah menerbitkan surat perintah penangkapan (SPKap) atas nama 8 orang dimaksud. Namun, hingga kini polisi belum mampu menangkap mereka.
Korban pun mengaku kecewa karena kasus yang menimpanya belum juga diselesaikan secara tuntas. Bukan itu saja, bahkan
berkas perkara 5 pelaku yang sudah ditangkap tak kunjung dilengkapi penyidik.
"Kepala saya sudah terbelah akibat perbuatan mereka (para pelaku). Tapi kenapa kasusnya tidak kunjung selesai. Jangankan untuk menangkap semua pelaku,
berkas perkara yang 5 tersangka ini aja tidak kunjung lengkap," katanya kepada awak media, Senin (27/5/2024) siang.
Menurutnya, pelaku melakukan aksi
penganiayaan dan
penyerangan dengan cara yang beringas. Bahkan, ada yang menembaknya dengan senjata yang belum ia ketahui jenisnya.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News