Kamis, 19 Juni 2025

Update Anak Ancam Bunuh Ibu Kandung di Medan Direhab, Pelaku Baru Bebas Bersyarat

Proses Hukum Berlanjut
Ardi Yanuar - Kamis, 03 April 2025 19:00 WIB
Update Anak Ancam Bunuh Ibu Kandung di Medan Direhab, Pelaku Baru Bebas Bersyarat
Ist.
Pelaku saat akan dibawa untuk rehabilitasi di Panti Rehabilitasi Kiki Alam Jaya.
Di video itu terlihat di bagian wajah pelaku sudah berdarah dengan kondisi tidak memakai baju. Warga beramai-ramai menunggu pelaku turun yang saat itu berada di atas tembok rumah warga. Polisi yang menerima laporan tersebut langsung turun ke lokasi mengamankan pelaku dan selanjutnya memboyongnya ke Polsek Medan Area.

Baca Juga:

Sementara, ibu pelaku ternyata tidak dibunuh alias sehat walafiat. Saat dicek, di tubuh ibu pelaku tidak ditemukan tindakan kekerasan maupun darah.


Feri pelaku yang ancam bunuh ibu kandung dan aniaya sepupu saat diinterogasi Kapolsek dan Kanitreskrim Polsek Medan Area.

Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Medan Area, AKP Himawan Chandra memberikan penjelasan. Himawan mengatakan bahwa tidak ada kasus pembunuhan yang dilakukan anak terhadap ibu kandung di Kecamatan Medan Denai.

Himawan menyampaikan awalnya pihaknya mendapatkan laporan informasi dari layanan pengaduan kepada Kapolrestabes Medan terkait adanya dugaan pembunuhan dari salah satu pelapor. Selanjutnya tim Tekab Polsek Medan Area dipimpin Kaniteskrim Iptu Dian Pranata langsung mendatangi TKP dan mengamankan terduga pelaku.

Selain pelaku, saksi-saksi dan diduga korban (ibu pelaku) juga dibawa ke Polsek Medan Area untuk dimintai keterangan.

"Untuk informasi sementara yang kami peroleh dari keterangan saksi (ibu pelaku), sementara masih status saksi, yang menurut sangkutan ini, awal mula adalah pelaku meminta sejumlah uang kepada orang tuanya sendiri. Kebetulan ini adalah hubungan antara anak dengan ibu," kata Himawan didampingi Kanitreskrim Iptu Dian saat diwawancarai di Polsek Medan Area, Rabu (2/5/2025) malam.

Kata Himawan, terduga pelaku ini kerap meminta uang kepada ibunya. Awalnya ibunya memberikan Rp 10.000, lalu diminta lagi kemudian dikasih Rp 5.000.

"Selanjutnya (terduga pelaku) meminta lagi uang, namun untuk yang ketiganya ini tidak diberi. Ketika tidak diberi inilah emosi anak ini memuncak sehingga mengeluarkan kata-kata nada ancaman terkait perkataan 'kubunuh kau'," jelasnya.

Terkait dengan nada ancaman itu terdengar oleh masyarakat sekitar hingga masyarakat sekitar mengamankan dana beramai-ramai menghajar terduga pelaku.

"Untuk pelaku, karena di lokasi yang sama berkumpul beberapa massa, sedikit mengalami luka, namun dalam kondisi yang baik," sebutnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Modus Tawarkan Ongkos Murah, 2 Pelaku Rampas Hp Pelajar Ditembak
Klarifikasi Polrestabes Medan Soal Bandar Sabu Diduga Diperas Agar Direhab
Jatanras Polrestabes Medan Tembak Kedua Kaki Penjambret, Ini Tampang Pelaku
Polrestabes Medan Selamatkan 330 Jiwa dari Bahaya Narkoba : Dua Kurir Sabu Diciduk
Suami yang Tikam Istri hingga Tewas di Medan Akhirnya Tewas juga, Jenazah Pelaku Ditolak Keluarga
Propam Diminta Bongkar Dugaan Pemerasan-Hilangnya Uang Bandar Sabu di Medan: Transparan, Jangan Ada Intervensi
komentar
beritaTerbaru