Aktivis Wak Genk Apresiasi Kadis PUPR Agar FSDA Sumut Miliki Inovasi Implementatif

Medan, MPOL: Gerakan Kadis PUPR Propinsi Sumut Topan Obaja Ginting mengharuskan Forum Sumber Daya Air (FSDA) Sumatera Utara (Sumut) tampil sebagai solusi yang berguna dalam menyukseskan program-program Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution khususnya bagi pengelolaan Sumber Daya Air, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) patut didukung dan diapresiasi, mengingat selama ini keberadaan SDA kurang tidak menyentuh keinginan masyarakat.

Baca Juga:

• Tiga Pengusaha Laporkan Anggota DPRD Medan dan Stafnya Kasus Pemerasan, Aktivis Wak Genk Desak Poldasu Segera Proses
• Tidak ada Lawan Sepadan Bobby Dan Rahudman di Pilkada 2024
• Muh Abdi Siahaan Minta MK Batalkan Surat KPU Penetapan Caleg Dapil III DPRD Medan

Hal itu dikatakan aktivis sosial kemasyarakatan Muhammad Abdi Siahaan/Wak Genk kepada wartawan di Medan, Senin (24/4).

Wak Genk mengatakan, Sumatera Utara yang memiliki banyak sungai dan mata air, tidak seharusnya masyarakatnya kekurangan air, baik untuk kebutuhan sehari-harinya maupun untuk keperluan irigasi.

"Bila FSDA menyadari hal itu, tentu akan berusaha memanfaatkan kekayaan Sumatera Utara untuk membantu pemerintah mengatasi keluhan masyarakatnya," ujarnya.

Kadis PUPR Sumut Topan Obaja Ginting bersama pengurus dan penasihat FSDA pada acara silaturahmi dan perkenalan beberapa hari lalu.(ist).

Dengan dibentuknya FSDA, kata Wak Genk, harus bermanfaat dalam mendukung program pemerintah, dan jangan menjadi beban tetapi harus bisa mendatangkan PAD untuk Sumatera Utara.

Aktivis yang juga pengamat kebijakan pemerintah itu yakin, ditahan Topan Obaja Ginting, Dinas PUPR Propinsi Sumut akan berubah total untuk membangun Sumatera Utara, apalagi dengan dedikasi yang tinggi dari Gubernur Sumut Bobby Nasution.

Sebagai langkah awal gebrakan yang diperlihatkan Topan Obaja Ginting, sambung Muhammad Abdi Siahaan, ketika sidak ke gudang peralatan, yang mana tidak ditemukannya alat-alat berat. "Ini menjadi salah satu koreksi yang tepat sehingga tidak terjadi lagi adanya sewa alat berat kepada pihak swasta," terangnya.

Selain memberdayakan SDA yang ada, sebut Wak Genk, yang tidak kalah penting yang harus dilakukan Kadis PUPR Propinsi Sumut adalah tidak terjadi lagi sewa alat berat ke pihak ketiga dan monopoli proyek oleh Kepala UPT dan Kabag.

"Kita pasti mendukung kinerja pak Topan Obaja Ginting menjadikan PUPR Propinsi Sumut melangkah lebih maju untuk membangun Sumatera Utara dan mendukung penuh pembersihan pejabat-pejabat yang tidak mampu bekerja dan yang bekerja untuk memperkaya diri sendiri," tegas Wak Genk.

Sebelumnya, Kadis PUPR Propinsi Sumut Topan Obaja Ginting pada silaturahmi dan perkenalan FSDA Sumut, Sabtu (12/4) mengatakan, FSDA harus mampu menunjukkan inovasi yang implementatif bagi pengelolaan sumber daya air di Sumatera Utara.

Dia juga menegaskan, jika FSDA hadir dan berperan membantu program pemerintah, itu merupakan hal yang sangat menarik. "Jika niatnya membantu kami, saya memiliki keinginan menjadi bagian dari FSDA Sumut," ujar Topan.

Lebih lanjut Topan Obaja Ginting menyebut, kita memiliki sungai yang cukup panjang dan merupakan asset yang jika terkelola dengan baik sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.

Dia mencontohkan keberadaan sungai-sungai yang cukup besar di Kepulauan Nias, tapi kebutuhan air mandi dan minum warga masih menunggu tampungan air hujan.

"Sangat miris, bagaimana mungkin dengan air hujan yang asamnya tinggi, mampu memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat," ujar Topan.

Karenanya, kepada FSDA Sumut, Topan berharap perlunya gebrakan program yang inovatif dan segera diimplementasikan. "Program jangka pendek segera tentukan kabupaten mana yang menjadi percontohan program. Jadi, nggak perlu muluk-muluk," katanya.

Pada Silaturahmi itu hadir pengurus FSDA antara lain, Hamdan Noor Manik, Ketua Konservasi, Pangan dan Holtikultura, Penasihat Ir Mandalasah Turnip SH, Malik Assalih Harahap, Ketua Pendayagunaan dan Daya Rusak Air

Kemudian, Ir Makmur Ginting MSc, Ketua Infrastruktur dan Modernisasi Irigasi, dan Yosi Sukmono, Ketua Hilirisasi dan Pertambangan.***

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Tiga Pengusaha Laporkan Anggota DPRD Medan dan Stafnya Kasus Pemerasan, Aktivis Wak Genk Desak Poldasu Segera Proses

Tidak ada Lawan Sepadan Bobby Dan Rahudman di Pilkada 2024

Muh Abdi Siahaan Minta MK Batalkan Surat KPU Penetapan Caleg Dapil III DPRD Medan

Aktivis Wak Genk Apresiasi Kapolrestabes Medan Ungkap Penggelembungan Suara di PPK Medan Timur