Selasa, 18 Februari 2025

Belum Dilantik Jadi Kadis, Pardomuan Sijabat Sudah Intervensi dan Menjadi 'Buah Bibir' di Dinas Pertanian Simalungun

Efendi Damanik - Rabu, 22 Januari 2025 12:37 WIB
Belum Dilantik Jadi Kadis, Pardomuan Sijabat Sudah Intervensi dan Menjadi 'Buah Bibir' di Dinas Pertanian Simalungun
Ist
Lahan pertanian yang sedang mekar di Kabupaten Simalungun.
Simalungun, MPOL -Dimasa transisi pergantian kepala daerah di Kabupaten Simalungun, para oknum-oknum yang akan diposisikan menjadi kepala Organisasi Perangkap Daerah (OPD) seperti oknum Pardomuan Sijabat yang dipastikan menjadi OPD Dinas Pertanian jadi 'buah bibir' dikalangan para staf di kantor tersebut.

Baca Juga:
Pasalnya oknum Pardomuan Sijabat diduga sudah melakukan intervensi di Dinas Pertanian bahkan mencela salah seorang staf.


Pardomuan Sijabat dikenal mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Simalungun tiga tahun masa kepemimpinan Radiapoh Hasiholan Sinaga, nyaris tidak pernah muncul.

Sesudah selesai pemilihan kepala daerah, malah disebut-sebut membuat gelisah para pegawai di Dinas Pertanian Simalungun.


Beberapa pegawai Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun yang enggan disebutkan jati dirinya, Selasa (21/1) di Simalungun mengatakan, tindakan oknum Pardomuan Sijabat membuat keresahaan di lingkungan Dinas Pertanian, karena belum dilantik sudah minta data-data atau program tahun 2025.

Lebih lanjut para pegawai Dinas Pertanian mengatakan, siapapun jadi pimpinan di Dinas Pertanian tidak ada masalah.

"Tapi kan ada waktunya, janganlah terlalu arogan hingga membuat tidak nyaman kerja", kata pegawai seraya mengatakan setelah Pardomuan Sijabat dilantik sebagai pimpinan di Dinas Pertanian para pegawai siap menerima apa yang dilakukan.


Para pegawai Dinas Pertanian Simalungun menilai Pardomuan Sijabat akan melampiaskan dendam selama kepemimpinan Radiapoh dan Zony Waldi selama Bupati dan wakil Bupati yang tidak menduduki jabatan.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru