Ratusan Warga Durin Simbelang "Serbu" Polsek Pancur Batu

Pancurbatu, MPOL -Ratusan warga Desa Durin Simbelang, Kec. Pancur Batu, Kab. Deli Serdang "serbu" Mapolsek Pancur Batu, Selasa (5/3) pagi. Mereka mendesak polisi agar membebaskan lima warga mereka ditangkap petugas Polrestabes Medan didampingi personil Brimob Poldasu.

Baca Juga:

• Sekelompok OTK Ngamuk, Supir Truk “Mandi Darah“ Dihujani Batu, Kepalanya Ditembak
• Jalan Lintas Pemandian Kabero Penyebab Banjir

Pasalnya, menurut warga, saat melakukan penangkapan pihak kepolisian tidak menjelaskan alasan penangkapan dan memperlihatkan surat penangkapan yang resmi.

Adapun ke-enam warga yang ditangkap tersebut masing-masing berinisial, DS, EG, BST, TS keempatnya warga Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancur Batu, Kab. Deli Serdang, ASG warga Desa Namo Riam, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang serta MS alias C warga Jalan Baru, Desa Baru, Kampung Batak, Kecamatan Pancur Batu, Kab. Deli Serdang.

Dalam melakukan orasinya, massa yang kebanyakan dari kalangan ibu-ibu ini juga membuka dapur umum di halaman Mapolsek Pancur Batu untuk memasak makanan bagi para pendemo. Bahkan, warga juga sempat menutup Jalan Jamin Ginting persisnya depan Polsek Pancur Batu, hingga arus lalu lintas baik yang datang dari arah Medan menuju Tanah Karo maupun sebaliknya terjadi macet total.

Selain itu, warga juga memasang tratak dan puluhan kursi di halaman Polsek Pancur Batu.

Salah seorang warga bernama Leni ketika ditemui wartawan mengaku, kedatangan ratusan warga Desa Durin Simbelang ke Polsek Pancur Batu seperti menangkap para teroris saja.

"Bayangkan saja, tanpa menjelaskan apa alasan penangkapan dan memperlihatkan surat perintah penangkapan, ke-enam warga kami langsung ditangkap dan dibawa ke Polrestabes Medan. Kan wajar, kami datang ke kantor polisi ini untuk meminta agar ke-enam warga kami itu segera dilepaskan, dan kami bertekad akan tetap bertahan di Polsek Pancur Batu sampai tuntutan kami dikabulkan," ucap ibu rumah tangga ini dengan mata berkaca-kaca.

Pantauan wartawan di lapangan, hingga pukul 18.50 WIB, sejumlah warga yang melakukan aksi unjuk rasa tersebut terlihat sedang masak di dapur umum.

Sementara itu, Kapolsek Pancur Batu Kompol Hendra Gunawan Simatupang, SH ketika dikonfirmasi mengatakan, kasus penangkapan ke-enam warga Desa Durin Simbelang tersebut ditangani pihak Polrestabes Medan.

"Jadi kalau mengenai apa alasan penangkapannya, silahkan kordinasi dengan pihak Reskrim Polrestabes Medan," ujar Kompol Gunawan.(TG)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Sekelompok OTK Ngamuk, Supir Truk “Mandi Darah“ Dihujani Batu, Kepalanya Ditembak

Jalan Lintas Pemandian Kabero Penyebab Banjir